Luhut Sebut World Bank Puji RI Kelola Utang: Menkeu Sangat Cermat

Luhut Sebut World Bank Puji RI Kelola Utang: Menkeu Sangat Cermat

Herdi Alif Alhikam - detikFinance
Jumat, 19 Jun 2020 20:04 WIB
Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan
Foto: Anisa Indraini
Jakarta -

Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bicara soal utang negara. Dia menyatakan lembaga sekelas World Bank alias Bank Dunia mengapresiasi tingkat utang Indonesia dan dianggap masih hati-hati.

Hal itu dikatakan World Bank saat melakukan pertemuan virtual, pagi tadi bersama pihak Luhut. World Bank juga menyebut perhitungan Menteri Keuangan Sri Mulyani sangat cermat.

"Mereka sangat impress dengan program pemerintah. Kalau ada yang berpikir soal utang berlebihan, mereka (World Bank) ini malah apresiasi kalau kita masih sangat prudent dan hati-hati. Dianggap ibu Ani (Sri Mulyani) dan Kemenkeu melakukan perhitungan sangat cermat," ungkap Luhut ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat (19/6/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Luhut juga mengatakan bahwa program keuangan pemerintah masih dianggap sangat sangat baik dibanding negara berkembang lainnya.

"Program kita disebut sangat komprehensif programnya kalau dibanding negara berkembang lainnya. Secara implementasi dan makro kita dianggap sangat baik," ujar Luhut.

ADVERTISEMENT

Dalam kesempatan yang sama, Luhut juga bicara soal hasil rapat mengenai persiapan pembukaan pariwasata di kawasan konservasi. Luhut mengatakan kemungkinan beberapa pariwisata akan dibuka pada bulan Juli.

Luhut mengatakan salah satunya adalah Banyuwangi, Jawa Timur, dia menyebut kawasan ini akan dijadikan tuan rumah untuk kejuaraan surfing dunia. Tepatnya, di Pantai Plengkung atau yang populer disebut G-Land.

"Tadi Banyuwangi siap, tapi kita lihat COVID juga nanti. Yang jelas Banyuwangi ini sudah disiapkan untuk World Surfing League. Harusnya November, itu penonton nomer 3 terbesar di dunia, lebih besar dari MotoGP. MotoGP itu nomer 9," papar Luhut.

"Itu memilih G-Land di Banyuwangi sebagai tempat. Mungkin ditunda tahun depan," sambungnya.

Kemudian Luhut juga menyebut beberapa tempat lain yang akan siap dibuka Juli, mulai dari Labuan Bajo hingga Bali.

"Kemudian Pulau Komodo, Labuan Bajo, itu juga oleh Gubernur dilaporkan siap. Bali juga sudah siap. Around Juli semua lah," ungkap Luhut.




(zlf/zlf)

Hide Ads