Sementara itu, Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif akan memberikan pelatihan online buat UMKM lewat Baparekraf Digital Entrepreneurship (BDE 2.0). Ini materi yang akan diajarkan nanti.
Baparekraf akan mengadakan pelatihan online untuk para pelaku UMKM dari berbagai sektor agar mereka lebih 'melek' digital. Ada 3 sektor yang saat ini jadi prioritas Baparekraf yaitu Kuliner, Fashion dan Kriya.
Nantinya akan adavtotal 300 UMKM yang akan mengikuti pelatihan ini. Lantas bagaimana caranya agar UMKM bisa ikut program ini?
"Ada beberapa mekanisme, jadi yang pertama kita akan melakukan registrasi per hari ini sampai tanggal 10 Juli nanti. Itu untuk batch pertama untuk kategori Fashion. Jadi untuk temen-temen ekonomi kreatif yang Fashion sudah bisa mendaftar," ungkap Muhammad Iqbal, Founder dan CEO Bandros.co.id kepada detikTravel di Hotel Santika Premiere Bintaro, Selasa (30/6/2020).
Kemudian di bulan kedua, peserta UMKM dari bidang kuliner akan dipersilakan untuk mendaftar. Pun dengan UMKM di bidang Kriya, diperbolehkan mendaftar untuk di bulan yang berikutnya.
Selama proses registrasi, tim dari Baparekraf akan mengumpulkan data-data dan melakukan proses kurasi UMKM mana yang cocok dan serius untuk mengikuti program Baparekraf Digital Entrepreneurship (BDE 2.0).
"Kita kurasi, kita seleksi apakah temen-temen ini betul usahanya, dalam arti bener-bener ke orangnya, pelakunya bukan reseller. Proses kurasi kurang lebih 2-3 hari. Baru kita mulai mentoring," imbuh Iqbal.
Sebelum mentoring, UMKM calon peserta diwajibkan untuk membekali diri dengan materi pra-program lewat video yang sudah disiapkan. Jadi ketika mentoring, mereka tidak 'kosong'.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Klik halaman selanjutnya.
Simak Video "Video: APINDO Sebut UMKM RI Masih Keterbatasan Akses Modal"
[Gambas:Video 20detik]