Viral Foto Jokowi & Sri Mulyani 1998, Prabowo Batalkan Kontrak Rp 50 T

Round-Up Berita Terpopuler

Viral Foto Jokowi & Sri Mulyani 1998, Prabowo Batalkan Kontrak Rp 50 T

Tim detikcom - detikFinance
Senin, 20 Jul 2020 21:00 WIB
Viral! Foto Jokowi Jadi Panitia Seminar, Sri Mulyani Narasumbernya
Foto: Dok. Twitter @johnyadrian75
Jakarta -

Berita terpopuler detikFinance Senin (20/7/2020) tentang viral di media sosial foto Presiden Joko Widodo sewaktu menjadi ketua panitia seminar ekonomi bisnis 1998. Dalam foto nampak Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, yang saat itu menjadi narasumber seminar.

Selain itu, berita terpopuler lainnya tentang Menteri Pertahanan Prabowo Subianto membatalkan kontrak proyek alat utama sistem senjata (alutsista) senilai Rp 50 triliun. Hal ini dibeberkan Hashim Djojohadikusomo, wakil ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, yang juga adik kandung Prabowo.

Ada pula tentang vaksin Corona dari China sudah tiba di Indonesia dan siap diuji coba. Pengin tahu informasi selengkapnya? Baca berita-berita detikFinance terpopuler berikut ini. Klik halaman selanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Viral di sosial media, beredar foto Presiden Joko Widodo (Jokowi) sewaktu menjadi panitia sebuah seminar ekonomi pada tahun 1998. Yang mengejutkan, dalam foto tersebut tampak ada Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati yang menjadi narasumber seminar tersebut.

Foto-foto jadul (zaman dahulu) tersebut disebar pertama kali oleh akun Twitter @johnyadrian75. Melalui thread Twitter-nya, ia membagikan foto Jokowi bersama Sri Mulyani dalam acara seminar tersebut.

Pada sebuah foto, terlihat Jokowi sedang berada di atas mimbar dan sisi kiri foto terlihat ada Sri Mulyani dengan rambut pendek sedang duduk bersama Jaya Suprana.

"Tahun 1998, seorang pria dari Solo menjadi panitia sebuah seminar. Beliau mengundang salah satu ekonom terbaik dunia untuk menjadi narasumber seminar. Kemudian 2014 Narasumber itu menjadi seorang Menteri Keuangan, sementara panitia seminar menjadi Presiden Indonesia. Jalan Tuhan," cuit @johnyadrian75 dikutip detikcom, Senin (20/7/2020).

Baca selengkapnya di sini: Viral! Foto Jokowi Jadi Panitia Seminar, Sri Mulyani Narasumbernya

Klik halaman selanjutnya.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo buka suara terkait aksi kakaknya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, yang menurutnya heroik. Prabowo, kata dia, berani membatalkan kontrak senilai Rp 50 triliun.

Hal itu diungkapkan Hashim saat membahas masalah ekspor lobster seperti dikutip dari video Youtube, Senin (20/7/2020).

"Kalau saya mau korupsi saya korupsinya di Kementerian Pertahanan. Kalau saya mau besar-besaran, ngapain saya di lobster. Saudara-saudara, saya mau buka saja ya, kakak saya low profile, tapi saya berbangga dengan prestasi Prabowo Subianto sebagai menteri pertahanan dalam dua bulan dia menteri, dia membatalkan kontrak-kontrak alutsista, kontrak-kontrak senjata, kontrak-kontrak di Kementerian Pertahanan senilai Rp 50 triliun, US$ 3,4 miliar ia batalkan," kata Hashim.

Hashim bercerita, hal itu diungkap Prabowo saat tahun baru lalu. Hal itu Hashim kaget.

"Saya hitung-hitung kursnya waktu itu Rp 50 triliun, Rp 50 triliun dia tidak mau tandatangani ia batalkan uang itu dikembalikan ke Menteri Keuangan," ujarnya.

Baca selengkapnya di sini: Tegas! Prabowo Batalkan Kontrak Rp 50 Triliun di Kemenhan

Klik halaman selanjutnya.


Penangkal paling ampuh yakni vaksin Corona dari China telah masuk ke Indonesia. Vaksin buatan Sinovac tersebut akan menjalani uji klinis tahap III yang dilakukan PT Bio Farma (Persero).

Demikian disampaikan Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga kepada awak media, Senin (20/7/2020).

"Iya, memang vaksin Sinovac ini sudah sampai di Indonesia sekarang dalam proses uji klinis tahap III oleh temen-temen di Biofarma," ujarnya.

Pihaknya berharap, setelah uji klinis vaksin Corona itu bisa diproduksi di Indonesia. Dia mengatakan, pihaknya tak hanya bekerja sama dengan satu negara tapi juga banyak negara.

"Jadi Bio Farma memang posisinya di kalangan internasional, di dunia vaksin memang sangat terkenal dan dianggap mampu melakukan pembuatan dan uji klinis sangat mampu," terangnya.

Baca selengkapnya di sini: Alhamdulillah, Vaksin Corona dari China Mendarat di RI


Hide Ads