Harga emas batangan diprediksi masih akan terus naik dan bisa tembus ke Rp 1 juta per gram. Per hari ini sendiri harga emas Antam sudah mendekati angka tersebut tepatnya di Rp 989.000/gram.
Analis Emas sekaligus Direktur PT TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi memperkirakan harga emas tembus Rp 1 juta per gram pada Agustus 2020.
"Kemungkinan besar di minggu pertama di bulan Agustus emas logam mulia akan tembus di level Rp 1 juta," kata Ibrahim kepada detikcom, Minggu (26/7/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hal itu terjadi karena Agustus diperkirakan Amerika Serikat (AS) sudah memperpanjang stimulus pengangguran sebesar US$ 1 triliun. Selain itu, adanya kemungkinan Bank Sentral AS yang akan menurunkan suku bunga negatif.
"Nah ini yang mengakibatkan harga emas kemungkinan besar masih akan naik. Jadi ada beberapa isu yang menarik (harga emas bisa naik). Bank Sentral Amerika akan mengumumkan dalam pertemuan di minggu depan bisa saja akan menurunkan suku bunga negatif dan menggelontorkan stimulus sebesar US$ 1 triliun," ungkapnya.
Harga emas diperkirakan pada puncaknya akan berada di posisi US$ 1.950/troy ounce atau sekitar Rp 1.015.434 per gram.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Analis Emas dari Monex Investindo, Ariston Tjendra. Menurutnya, selama harga rupiah belum stabil dan cenderung melemah, harga emas akan dengan mudah tembus Rp 1 juta.
"Jadi harga antam kan acuannya harga emas Internasional sama nilai tukar rupiah dolar. Jadi kalau harga emas Internasional naik, rupiah melemah terhadap dolar, harga antam otomatis naik. Masih ada potensi si kearah Rp 1 juta itu terbuka," ucapnya.
(dna/dna)