Harga Emas Nyaris 1 Juta/Gram, Saatnya Jual atau Beli?

Harga Emas Nyaris 1 Juta/Gram, Saatnya Jual atau Beli?

Anisa Indraini - detikFinance
Senin, 27 Jul 2020 07:30 WIB
Logam mulia atau emas batangan milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini dijual Rp 702.000/gram. Harga ini terbesar dalam sejarahnya.
Foto: Pradita Utama
Jakarta -

Harga emas tercatat terus meningkat. Harga emas diproyeksi akan tembus Rp 1 juta/gram.

Namun harga emas dinilai bisa terkoreksi sewaktu-waktu. Untuk yang baru mau berinvestasi emas disarankan tidak melakukan pembelian saat ini. Tunggu lah sampai harga emas kembali normal sebab harga emas dinilai akan kembali ke level Rp 800.000-an per gram.

"Jangan membeli (emas sekarang), kalau membeli nanti nangis. Untuk membeli wait and see dulu, harga sudah terlalu tinggi. Kalau harga sudah terkoreksi, balik lagi ke level-level yang rendah baru melakukan pembelian," kata Analis Emas sekaligus Direktur PT TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi kepada detikcom, Minggu (26/7/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal itu akan terjadi setelah Amerika Serikat (AS) memperpanjang tunjangan pengangguran sebesar US$ 1 triliun dan vaksin Corona sudah ditemukan. Selain itu, setelah perekonomian membaik orang akan meninggalkan instrumen emas karena berpindah ke saham dan obligasi. Itu diyakini bisa membuat harga emas turun.

"Pada saat nanti stimulus sudah dikeluarkan oleh pemerintah AS ini kemungkinan besar ke depan akan terkoreksi karena pandemi virus Corona kemungkinan besar ditemukan obatnya ini akan turun. Kemudian di sisi lain ekonomi membaik. Kalau pertumbuhan ekonomi membaik orang akan beralih ke saham dan obligasi sehingga emas akan ditinggalkan. Ini yang harus hati-hati bagi pelaku pasar," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Hal yang sama juga dikatakan oleh Analis Emas dari Monex Investindo, Ariston Tjendra. Menurutnya, saat ini bukan waktu yang tepat untuk membeli karena harga beli dan harga jual (buyback) saat ini selisih Rp 100.000 per gram.

"Mending ditahan dulu mungkin nunggu dia refresh dulu ke area Rp 900 (ribu)-an awal atau Rp 800.000 baru ada potensi untuk mendapat harga lebih bagus dibanding sekarang," katanya.

Apakah ini saatnya untuk jual emas?

Analis Emas sekaligus Direktur PT TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi mengatakan pada saat puncaknya tembus Rp 1 juta yang diperkirakan Agustus 2020 adalah saatnya untuk menjual.

"Itu waktu yang tepat untuk melakukan penjualan. Jadi mencari harga tertinggi di situlah saat yang tepat orang yang memiliki logam mulia untuk melakukan penjualan," kata Ibrahim.

Analis Emas dari Monex Investindo, Ariston Tjendra menyarankan agar masyarakat yang sudah memiliki emas Antam dalam jangka waktu lama bisa dijual sebagian untuk merasakan keuntungannya saat ini. Sedangkan sisanya bisa disimpan untuk melihat kemungkinan harga emas bisa naik lagi.

"Itu semua (emas bisa tembus Rp 1 juta) kan probabilitas bukan kepastian. Probabilitas sekarang sih lebih besar untuk naik tapi kan tidak menutup kemungkinan tiba-tiba ada perubahan di pasar tiba-tiba harga melemah jauh," tandasnya.



Simak Video "Antrean Beli Emas di Butik Antam Pulogadung Membludak!"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads