Harga emas cetakan Antam di Pegadaian ukuran 1 gram hari ini, Rabu (29/7/2020) naik Rp 18.000 atau 1,78% menjadi Rp 1.030.000/gram dari harga sebelumnya di Rp 1.012.000/gram di tengah lonjakan harga emas dunia yang mencapai rekor baru sepanjang sejarah.
Kenaikan harga emas ini kemudian mendorong banyak masyarakat ramai-ramai mencairkan tabungan emasnya di Pegadaian.
Menurut Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk Pegadaian Harianto Widodo, dibandingkan dengan yang membeli emas, masih lebih banyak yang menjual atau mencairkan tabungan emasnya selama sebulan belakangan ini. Lantaran, dari rata-rata deposit emas Pegadaian 3-4 bulan sebelumnya berada di kisaran 4,8 ton emas, kini naik tipis menjadi 4,9 ton emas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Artinya, antara yang menjual dengan yang membeli emas sama-sama terjadi tren peningkatan namun tetap yang lebih tinggi belakangan ini adalah yang jual emas.
"Di pertengahan bulan Juni kemarin, itu kita lihat antara yang beli sama yang jual itu lebih banyak yang jual," ujar Harianto dalam konferensi pers, Rabu (29/7/2020).
Meski banyak yang menjual sebagai upaya profit taking, namun masih banyak juga nasabah yang rutin menabung emas di Pegadaian. Bahkan, jumlah nasabah Pegadaian khusus untuk produk tabungan emas, tercatat naik hingga 15%.
"Emas yang naik tinggi, itu menunjukkan sudah mulai banyak yang mau menabung, begitu ketinggian juga akan berhenti, banyak yang profit taking, tapi kalau dari sisi jumlah nasabah kita naik sekitar 15% cukup signifikan dari beberapa bulan terakhir," tambahnya.
(dna/dna)