.webp)
Layanan sewa skuter listrik, GrabWheels kembali bisa dinikmati oleh masyarakat Jakarta setelah sempat dihentikan akibat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Layanan akan dioperasikan dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19.
President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengimbau agar para calon pengguna membawa helm sendiri demi kebersihan dan kenyamanan. Namun jika tidak, pihaknya telah menyediakan hand sanitizer dan kendaraan akan dilakukan penyemprotan disinfektan setiap hari.
"Kita sudah siapkan satuan tugas (satgas) di titik-titik disediakannya layanan GrabWheels. Lalu (disediakan) hand sanitizer, setiap kendaraan ini akan dilakukan disinfektan setiap harinya agar keselamatan terjamin. Pengguna dari GrabWheels disarankan membawa helm sendiri, mereka diharuskan untuk pemakaian yang tepat sesuai aturan," kata Ridzki dalam peluncuran GrabWheels di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Kamis (13/8/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: RI Darurat Aturan Skuter Listrik |
Namun sebagai tahap awal, layanan GrabWheels baru tersedia di 7 titik yang tersebar di Jakarta. Yaitu di Intiland Tower, Kuningan City, Blok M Square, Blok M Mall, Thamrin10, Lotte Shopping Avenue, dan Gedung BRI 2.
"Kami mulai jalankan dengan diluncurkannya kembali kita mulai di 7 lokasi dan beberapa titik dengan hampir 200 unit kita operasikan. Tentunya akan ada penambahan nanti seiring persiapan operasional kami," ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi berharap dengan beroperasinya GrabWheels lagi masyarakat dapat beralih dari moda transportasi pribadi. Dengan begitu, polusi di Jakarta dapat berkurang.
"Saya mengapresiasi di tengah situasi perkotaan yang relatif makin bising, makin polusi, ada solusi GrabWheels yang jadi satu cara untuk berkendara dan jadi solusi antar moda. Kalau selama ini orang harus punya kendaraan sendiri untuk menyongsong kendaraan baik itu MRT, LRT dan KRL, tapi dengan ini insyaallah di beberapa stasiun mereka bisa menggunakan ini dan tidak ada polusi," tuturnya.
(eds/eds)
