Prabowo Komandoi Lumbung Pangan, Apa Saja Tugasnya?

Prabowo Komandoi Lumbung Pangan, Apa Saja Tugasnya?

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Selasa, 01 Sep 2020 18:50 WIB
Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kiri), Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (kedua kiri) dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kanan) meninjau lahan yang akan dijadikan Food Estate atau lumbung pangan baru di Kapuas, Kalimantan Tengah, Kamis (9/7/2020). Pemerintah menyiapkan lumbung pangan nasional untuk mengantisipasi krisis pangan dunia. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/aww.
Foto: ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Jakarta -

Demi menjaga ketahanan pangan nasional, pemerintah berencana untuk membuat lumbung pangan nasional dengan inisiasi proyek food estate di Kalimantan Tengah. Kementerian Pertahanan (Kemhan) menjadi salah satu pihak yang ikut mengerjakan proyek ini.

Peran Kemhan dalam proyek pangan menjadi perbincangan, lalu apa sebenarnya tugas Kemhan dalam proyek ini?

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menjelaskan Kemhan sendiri berperan sebagai koordinator salah satu food estate, yaitu food estate khusus tanaman singkong.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi ada dua food estate, untuk tanaman padi leading sectornya Kementerian Pertanian. Lalu yang tanaman singkong leading sectornya di Kementerian Pertahanan," jelas Basuki di kantornya, Selasa (2/8/2020).

Kemudian, sumber daya manusia yang akan dipekerjakan untuk food estate juga menjadi tanggung jawab Kemenhan. "SDM untuk food estate di taman singkong menjadi tanggung jawab Kemenhan untuk training," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Tahun ini sendiri, Basuki menjelaskan, food estate tanaman singkong yang rencananya dibuat 60 hektar akan digarap sebagian fasilitasnya sebanyak 30 hektar. Nantinya, Kemhan akan menurunkan Satuan Zeni TNI AD untuk urusan pembersihan lahan.

"Kemudian segera Kemenhan akan gerakkan satuan Zeni di dalam rangka land clearing, land graphing, untuk siapkan lahan tanaman singkong," kata Basuki.

Sebelumnya, Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) mengkritik Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto karena menangani urusan pangan. Ini terkait penunjukan Prabowo sebagai leading sector food estate atau proyek lumbung pangan nasional.

"Terus apa yang dilakukan oleh Menteri Pertahanan yang katanya akan mencetak sawah dan lain sebagainya itu. Menhan itu kan apa yang diserahkan oleh pemerintahan Jokowi untuk menangani persoalan pangan," kata Komite Eksekutif KAMI Ahmad Yani, Sabtu (22/8/2020).

"Bagaimana nalar kita, walaupun tetap ada hubungannya ketahanan pangan, tapi di mana Menteri Pertanian gitu? Kita melihat akhirnya jadi tidak fokus," tambahnya.




(dna/dna)

Hide Ads