5 Fasilitas Khusus Buat TKI di Bandara Soetta

5 Fasilitas Khusus Buat TKI di Bandara Soetta

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Minggu, 06 Sep 2020 16:58 WIB
34 Ribu TKI Pulang ke Tanah Air Berpotensi Hadapi Kesulitan Kerja, Bagaimana Antisipasinya?
Foto: DW (News)
Jakarta -

PT Angkasa Pura II (Persero) menyiapkan fasilitas khusus untuk para pekerja migran Indonesia (PMI) atau tenaga kerja Indonesia (TKI). Fasilitas tersebut mulai dari jalur khusus hingga pemasaran UMKM milik para pekerja.

Fasilitas itu akan disiapkan di Bandara Soekarno Hatta yang merupakan titik keberangkatan dan kepulangan para pekerja dari luar negeri.

"Terdapat 5 fasilitas khusus bagi pekerja migran Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta dan kemudian menyusul di bandara-bandara lainnya. Kami berharap dengan fasilitas ini maka pelayanan di bandara bagi pekerja imigran yang merupakan pahlawan devisa bagi Indonesia akan jauh lebih baik," jelas President Director AP II Muhammad Awaluddin, dalam keterangannya, Minggu (6/9/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini, rincian 5 fasilitas khusus yang disiapkan bagi pekerja migran Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta:

1. Jalur Khusus (special lane)

Angkasa Pura II akan menyiapkan jalur khusus bagi pekerja migran Indonesia, fasilitas ini akan dilakukan mulai akhir September 2020. Jalur khusus ini antara lain terdapat di konter imigrasi untuk memproses keberangkatan dan kepulangan.

ADVERTISEMENT

"Umumnya jalur khusus hanya diperuntukkan bagi penumpang first class/business class, lalu kru pesawat, kemudian pemegang KITAS, dan pemegang paspor diplomatik. Dalam waktu dekat, Soekarno-Hatta akan menyediakan jalur khusus bagi pekerja migran Indonesia, dan ini menjadi yang pertama di Indonesia bahkan mungkin dunia. Ini sebagai bentuk apresiasi kami kepada para pahlawan devisa," jelas Awaluddin.


2. Meja Informasi Khusus

Angkasa Pura II juga menyiapkan konter help desk alias meja informasi khusus bagi pekerja migran Indonesia di Terminal 3 kedatangan internasional Bandara Soekarno-Hatta, tepatnya di area baggage claim.

Konter ini khusus untuk membantu seluruh pekerja migran Indonesia ketika kembali pulang ke tanah air. Jika pekerja migran Indonesia merasa kebingungan atau kesulitan ketika tengah berada di bandara, maka personel help desk senantiasa membantu.

"Personel help desk khusus pekerja migran Indonesia nantinya bisa saling bersinergi dengan customer service PT Angkasa Pura II sehingga bantuan yang diberikan kepada pekerja migran Indonesia dapat optimal dan maksimal," ujar Awaluddin.

Fasilitas lain ada di halaman selanjutnya.

3. Ruang Tunggu Khusus

Lounge khusus bagi pekerja migran Indonesia juga akan disiapkan, ditargetkan ruang tunggu khusus pekerja migran dibuka di Bandara Soekarno-Hatta pada akhir Oktober 2020.

Lounge ini nantinya dapat dipergunakan bagi pekerja migran Indonesia untuk menunggu waktu sebelum memproses keberangkatan, atau menunggu tibanya keluarga untuk menjemput saat pekerja migran kembali ke tanah air. Salah satu konsep dari lounge ini adalah tempat bertemunya keluarga dengan pekerja migran Indonesia saat kepulangan.


4. Informasi dengan Media Digital

Angkasa Pura II juga menyediakan lebih dari 300 media digital di seluruh bandara, termasuk di Soekarno-Hatta untuk dipergunakan sebagai media promosi dan sosialisasi berbagai program pelayanan dan perlindungan bagi pekerja migran Indonesia. Dengan begitu, program tersebut dapat tepat sasaran dan dimanfaatkan dengan baik.


5. Tempat Pemasaran Produk UMKM para Pekerja

Cukup banyak pekerja migran Indonesia yang sudah kembali ke tanah air dan membuka usaha. Angkasa Pura II mendukung penuh pengembangan usaha dari pekerja migran yang telah kembali ke Indonesia, dengan menyediakan tempat pemasaran produk-produk di terminal penumpang di Bandara Soekarno-Hatta.

Tempat pemasaran tersebut terletak di area SMMILE Center Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta dan saat ini sudah dapat dipergunakan untuk memperkenalkan produk-produk UMKM dari pekerja migran Indonesia.

"Bandara Soekarno-Hatta merupakan bandara terbesar dan tersibuk di Indonesia sehingga merupakan lokasi yang tepat agar berbagai produk UMKM dari pekerja migran semakin dikenal luas publik sehingga dapat memperluas pasar," ujar Awaluddin.



Simak Video "Video: Menteri PKP-Menaker Serahkan 100 Kunci Rumah Subsidi untuk Buruh"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads