Neraca dagang Amerika Serikat (AS) kembali defisit di Agustus 2020 sebesar US$ 67 miliar. Defisit itu semakin melebar dan menjadi defisit yang tertinggi dalam 14 tahun terakhir.
Melansir CNN, Rabu (7/10/2020), defisit perdagangan AS itu naik dengan cepat dari posisi Februari 2020 US$ 37 miliar saat sebelum pandemi COVID-19 melanda negeri Paman Sam.
Perdagangan luar negeri AS terpukul keras oleh kebijakan lockdown dan nilai ekspor masih belum pulih ke tingkat sebelum pandemi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Konsumen dan pelaku bisnis AS sudah bergegas untuk membeli kebutuhan barang impor mereka. Sementara mitra dagang AS membeli produk lebih sedikit yang kemudian menyebabkan defisit bulanan meledak mendekati level rekor," kata Kepala Ekonomi MUFG Chris Rupkey.
Kenaikan defisit neraca dagang AS cukup mengkhawatirkan. Peningkatan defisit perdagangan AS sendiri terakhir kali terjadi pada Agustus 2006.
Defisit meningkat hampir setiap bulan sejak penutupan musim semi, dengan penurunan defisit hanya terjadi di Juni. Tren negatif ini akan membebani pertumbuhan ekonomi AS pada kuartal ketiga, kata ekonom di Citi.
Baca juga: Paman Sam Izinkan Prabowo Lagi |