Masjid di Kompleks Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tak luput dari dari sasaran sejumlah oknum perusuh dalam demo menolak Undang-undang Omnibus Law Cipta Kerja. Masjid tersebut mengalami kerusakan.
Dari pantauan detikcom, di lokasi, Jumat (9/10/2020) tampak jendela-jendela kaca masjid yang berlubang karena kacanya pecah. Pecahan kaca tersebut tampak berserakan di lantai masjid bersama dengan batu-batu yang dilempar oleh para perusuh.
Lokasi masjid hanya beberapa meter dari lobi kementerian. Lobi kementerian sendiri kondisinya lebih parah terlihat dari pecahan kaca dan banyaknya batu yang tercecer.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Biro Komunikasi Layanan Informasi Publik dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agung Pribadi mengaku prihatin atas kondisi tersebut. Dia berharap, kondisi ini tak terulang.
"Prihatin pelemparan, karena masjid pecah-pecah, semoga tidak terjadi ke depan," ujarnya kepada detikcom.
![]() |
Pegawai Kementerian ESDM saat ini seluruhnya bekerja atau work from home (WFH). Pegawai juga tak ada yang terluka, sebab saat aksi memanas kemarin karyawan dipulangkan pada pukul 13.00 WIB.
"Pegawai dipulangkan jam 1 karena kondisi tidak kondusif," ujarnya.
(acd/dna)