Aktivitas perekonomian di Eropa kembali terjangkit Corona. Hal ini karena pada Jumat Eropa kembali dilanda gelombang kedua untuk kasus positif virus tersebut.
Terjadi penurunan pada aktivitas manufaktur dan jasa pada Oktober menjadi 49,4 dibandingkan bulan sebelumnya 50,4. Kepala ekonomi bisnis IHS Markit Chris Williamson mengungkapkan angka ini memang masih lebih baik dibandingkan awal pandemi.
"Zona Eropa kembali berisiko tinggi karena gelombang kedua ini menyebabkan menurunnya aktivitas bisnis pada Oktober," kata dia dikutip dari CNBC, Jumat (23/10/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Williamson menyebutkan gelombang dua ini membuat sejumlah negara di Eropa kembali melakukan pembatasan berskala besar. Misalnya Prancis yang memberlakukan jam malam di sejumlah wilayah seperti Marseille dan Lyon yang hanya bisa beroperasi hingga pukul 9.
Kemudian Belanda juga melakukan semi lockdown pada pekan lalu karena lonjakan kasus positif. Restoran dan bar tidak melayani makan di tempat dan hanya melayani take away.
Selanjutnya Irlandia juga mengumumkan pembatasan aktivitas masyarakat. Jerman juga meminta warganya agar tidak bepergian.
(kil/ara)