Pemerintah Turki menyampaikan kekecewaannya terhadap pemerintahan Prancis. Hal ini karena Prancis memenggal kepala seorang guru yang memperlihatkan kartun Nabi Muhammad.
Kekecewaan ini ditunjukkan oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan yang meminta masyarakat Turki untuk tak lagi menggunakan barang asal Prancis.
Berikut fakta-faktanya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Boikot Barang Prancis
Erdogan meminta orang Turki untuk memboikot barang Prancis. Ia menyampaikan melalui saluran televisi. "Jangan pernah membeli barang berlabel Prancis," kata dia dikutip dari BBC Indonesia.
Baca juga: Keras! Erdogan Serukan Boikot Produk Prancis |
2. Turki Kecewa
Kekecewaan Turki ini terjadi karena Presiden Prancis Emmanuel Macron berjanji untuk membela sekularisme melawan Islam radikal. Erdogan melakukan kritik keras dengan apa yang dilakukan Macron
3. Tindakan Macron
Presiden Macron menyebut akan bertindak tegas untuk menangani islam radikal di Prancis. Namun, dua pekan sebelum peristiwa itu, Macron menyebut islam sebagai agama dalam krisis dan mengumumkan akan mengatasi separatisme islam di Prancis. Prancis memiliki populasi Muslim terbesar di Eropa Barat, dan beberapa menuduh pihak berwenang menggunakan sekularisme untuk menargetkan mereka.