Alhamdulillah, 253 Jemaah Umrah RI Terbang ke Saudi Hari Ini

Alhamdulillah, 253 Jemaah Umrah RI Terbang ke Saudi Hari Ini

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Minggu, 01 Nov 2020 22:31 WIB
Wabah virus Corona juga meneror kawasan Masjidil Haram. Kakbah sempat dikosongkan pada Kamis (5/3) waktu setempat usai Salat Ashar untuk disterilkan antisipasi penyebaran virus tersebut.
Foto: dok. Haramain Info
Jakarta -

Pemerintah Arab Saudi telah kembali membuka izin penerbitan visa umrah untuk Indonesia. Sejalan dengan itu, per hari ini penerbangan umrah dari Indonesia sudah kembali dilakukan setelah ditutup sejak Februari.

Penerbangan dilakukan di Bandara Soekarno-Hatta. Hal itu dilakukan oleh maskapai Saudia nomor penerbangan SV 817 rute Jakarta-Jeddah dengan jadwal keberangkatan pukul 10.45 WIB dan landing 16.30 waktu setempat.

Data PT Angkasa Pura II mencatat jemaah umrah asal Indonesia yang ikut di dalam penerbangan dengan pesawat berbadan lebar (wide body) Boeing 777-300 ini berjumlah 253 orang jemaah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

President Director PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan calon jemaah umrah dipastikan ikut menjalani protokol kesehatan di Bandara Soekarno-Hatta sebelum berangkat ke Tanah Suci.

"Protokol kesehatan itu salah satunya pemeriksaan hasil PCR Test yang berlaku tidak lebih dari 72 jam sebelum waktu pemberangkatan," kata Awaluddin dalam keterangannya, Minggu (1/11/2020).

ADVERTISEMENT

Lebih lanjut, Awaluddin mengatakan Bandara Soekarno-Hatta akan memastikan kelancaran proses keberangkatan jemaah umrah sesuai dengan protokol yang berlaku untuk menjaga kepercayaan pemerintah Indonesia dan Arab Saudi.

"WNI kini sudah dapat kembali beribadah umrah, di mana penerbangan perdana dilakukan dari Bandara Soekarno-Hatta. Penting bagi Bandara Soekarno-Hatta untuk menjaga kepercayaan ini dengan menerapkan protokol yang ada termasuk terkait dengan aspek kesehatan," jelas Awaluddin.

PT Angkasa Pura II sendiri menerapkan protokol kesehatan dengan konsep Biosafety dan Biosecurity Management sebagai upaya menciptakan bandara yang aman, sehat dan higienis.

Adapun Bandara Soekarno-Hatta, sebagai pintu utama Indonesia, juga telah menjalin konektivitas khusus di tengah pandemi ini dengan bandara di beberapa negara. Mulai dari Uni Emirat Arab, Korea Selatan, China dan Singapura.

Hal itu, sejalan dengan inisiatif Travel Corridor Arrangement (TCA) yang dinisiasikan oleh pemerintah Indonesia dengan negara-negara tersebut.

(dna/dna)

Hide Ads