PT Transjakarta memberikan akses wifi gratis di semua halte bus yang ada di Jakarta. Akses wifi gratis ini diberikan dengan kecepatan 20 mbps per pengguna.
Menanggapi program baru ini, Kadishub Pemprov DKI Jakarta Syafrin Liputo mengingatkan Transjakarta untuk menyiapkan antisipasi kerumunan yang berpotensi terjadi di sekitar halte dengan adanya fasilitas wifi gratis.
Apalagi saat ini ancaman penyebaran virus Corona masih mengintai di Jakarta. Dia meminta agar kerumunan orang yang memanfaatkan wifi gratis tidak terjadi di sekitar halte-halte bus.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena kondisinya ini masih pandemi, saya berpesan kepada PT TJ perlunya antisipasi apabila terjadi penumpukan masyarakat," ungkap Syafrin dalam peluncuran program wifi gratis di halte Transjakarta secara virtual, Selasa (1/12/2020).
Syafrin menilai program ini bisa menarik masyarakat berkumpul di dekat halte untuk memanfaatkan wifi gratis, tapi tidak naik bus Transjakarta.
Maka dari itu, menurutnya bisa saja orang-orang ini berkumpul dan membuat kerumunan di sekitar halte. Misalnya berkumpul di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) menuju halte.
"Penumpukan ini mungkin saja bisa terjadi di halte, atau di ramp JPO, atau juga di JPO. Ini bisa saja masyarakat akan memanfaatkan wifi gratis tanpa naik bus TJ," ujar Syafrin.
PT Transjakarta sendiri menyiapkan wifi gratis di seluruh halte busnya yang ada di Jakarta, totalnya ada 252 halte. Transjakarta menyiapkan wifi dengan bandwith sebesar 5 gb, dan kecepatan per pengguna 20 mbps.
Wifi ini bisa diakses tanpa perlu mendaftar di seluruh halte Transjakarta. Fasilitas ini bisa dinikmati saat jam operasional Transjakarta setiap hari.
(zlf/zlf)