Jumlah layanan rapid test antigen di stasiun-stasiun kereta api (KA) ditambah lagi. Kini, layanan rapid test antigen seharga Rp 105.000 khusus untuk penumpang KA jarak jauh di Pulau Jawa sudah tersedia di 25 stasiun, artinya bertambah 10 stasiun dari jumlah terakhir hanya di 15 stasiun.
Hal tersebut diumumkan PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI melalui akun Twitter-nya@KAI121.
"#Sahabat KAI,layanan rapid test antigen hadir di lebih banyak stasiun. Agar tidak tertinggal KA krn antrean, diimbau untuk melakukan rapid test H-1 sebelum tanggal keberangkatannya," tulis akun tersebut seperti yang dikutip detikcom, Sabtu (26/12/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut daftar 25 stasiun KAI yang sudah melayani rapid test antigen:
1. Stasiun Gambir
2. Stasiun Pasar Senen
3. Stasiun Bandung
4. Stasiun Kiaracondong
5. Stasiun Cirebon
6. Stasiun Cirebon Prujakan
7. Stasiun Tegal
8. Stasiun Semarang Tawang
9. Stasiun Purwokerto
10. Stasiun Yogyakarta
11. Stasiun Solo Balapan
12. Stasiun Madiun
13. Stasiun Surabaya Gubeng
14. Stasiun Surabaya Pasar Turi
15. Stasiun Malang
16. Stasiun Jatibarang
17. Stasiun Kutuarjo
18. Stasiun Lempuyangan
19. Stasiun Jombang
20. Stasiun Jember
21. Stasiun Semarang Poncol
22. Stasiun Kroya
23. Stasiun Kediri
24. Stasiun Sidoarjo
25. Stasiun Ketapang
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan, pihaknya akan terus menambah jumlah stasiun yang bisa melayani rapid test antigen.
"Jumlah tersebut akan terus kami tambah menyesuaikan dengan tumbuhnya minat masyarakat untuk menggunakan kereta api dengan menerapkan protokol kesehatan di berbagai wilayah lainnya," kata Joni kepada detikcom.
Jika dibandingkan layanan rapid test antigen di tempat lain seperti rumah sakit (RS) dan bandara,harga di stasiun KA ini lebih murah. Pemerintah sendiri mematok harga rapid test antigen maksimal Rp 250.000 untuk di pulau Jawa.
(eds/eds)