Travel Bubble Jadi Jurus Sandiaga Pulihkan Ekonomi Bali

Travel Bubble Jadi Jurus Sandiaga Pulihkan Ekonomi Bali

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 04 Jan 2021 18:29 WIB
Sandiaga Uno
Foto: Ilustrasi: Luthfy Syahban
Jakarta -

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan pemerintah akan menawarkan Provinsi Bali untuk program travel bubble. Hal ini dilakukan untuk menggairahkan perekonomian Bali.

Sandiaga mengatakan ekonomi Bali saat ini paling terdampak virus Corona, dengan pertumbuhan yang minus 12%. Belum lagi, 80% masyarakat Bali sangat bergantung pada industri pariwisata dan ekonomi kreatif.

"Ya semua masih dalam tahap diskusi ya travel bubble ini, jadi akan kita fokuskan. Yang jelas, Bali ini paling terdampak minus 12%, ekonominya lebih dari 80% masyarakat Bali bergantung ke pariwisata dan ekonomi kreatif," ujar Sandiaga ditemui di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Senin (4/1/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Travel bubble sendiri adalah kesepakatan dengan negara lain untuk membuka akses masuk untuk turis agar timbul gelembung atau koridor perjalanan. Rencana ini dilakukan untuk memudahkan perjalanan para wisatawan untuk keluar masuk Indonesia.

Sandiaga sendiri mengatakan pemilihan Bali untuk program travel bubble juga sudah disepakati oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Dia mengatakan Bali sudah siap industri pariwisatanya untuk menerima kunjungan wisatawan asing.

ADVERTISEMENT

"Memang Bali, tadi pak Menhub juga sepakat. Selain karena dampak pariwisata yang sangat luar biasa dahsyat, tapi juga yang siap dari segi infrastrukturnya, SDM-nya juga," kata Sandiaga.

Sandiaga mengatakan rencananya pemerintah akan mengakselerasi program vaksinasi di Bali dan juga memperbanyak pengetesan COVID-19 untuk mengendalikan angka infeksi di Bali.

"Pertama tentunya segi kesehatan, kita ingin ada fokus utama untuk masyarakat Bali ada akselerasi, dari segi vaksinasi dan juga PCR-nya ya," kata Sandiaga.

Dia menambahkan sejauh ini pihaknya masih akan berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan dan Kementerian Luar Negeri untuk permasalahan travel bubble ini.

"Idenya itu sedang didiskusikan. Saya akan koordinasi juga ke pak Menkes, bu Menlu dan jajaran terkait lainnya. Kita nggak mau janjikan sesuatu yang berpotensi pada keadaan COVID-19 sekarang," ujar Sandiaga.

(das/das)

Hide Ads