Apple melaporkan kinerja kuartal IV-2020, hasilnya perusahaan mengantongi pendapatan hingga US$ 111,4 miliar atau setara Rp 1,56 kuadriliun. Angka fantastis itu merupakan rekor tertinggi sepanjang masa dari pendapatan Apple.
Melansir CNBC, Kamis (28/1/2021), ini merupakan pertama kalinya Apple melewati angka torehan pendapatan US$ 100 miliar dalam satu kuartal. Angka penjualan itu naik 21% dari tahun sebelumnya. Meski begitu saham Apple kemarin turun 2% di hari yang sama perusahaan mengumumkan kinerja keuangannya.
Pendapatan Apple itu tentunya didorong oleh penjualan iPhone dan produk lainnya. Penjualan untuk setiap kategori produk naik dua digit poin persentase. Penghasilan per saham dan penjualan Apple dengan mudah mengalahkan ekspektasi Wall Street.
Catatan keuangan Apple di kuartal IV-2020 itu juga jauh lebih tinggi dari perkiraan para analis. Berikut torehan Apple terhadap perkiraan konsensus Refinitiv:
EPS: perkiraan US$ 1,68 vs US$ 1,41
Pendapatan: US$ 111.44 miliar vs US$ 103.28 miliar diperkirakan, naik 21% dari tahun ke tahun
Pendapatan iPhone: US$ 65,60 miliar vs perkiraan US$ 59,80 miliar
Pendapatan layanan: US$ 15,76 miliar vs perkiraan US$ 14,80 miliar
Pendapatan Produk Lainnya: US$ 12,97 miliar vs perkiraan US$ 11,96 miliar
Pendapatan Mac: US$ 8,68 miliar vs perkiraan US$ 8,69 miliar
Pendapatan iPad: US$ 8,44 miliar vs perkiraan US$ 7,46 miliar
Apa kata bos Apple? simak halaman selanjutnya>>>