.webp)
Menurut Louisa, penerimaan peserta Kartu Prakerja tidak dinilai dari siapa yang terlebih dahulu mendaftarkan diri di websitewww.prakerja.go.id. Oleh karenanya, dia pun mengimbau masyarakat agar tak terburu-buru saat mendaftarkan.
"Perlu kami jelaskan bahwa seleksi Kartu Prakerja tidak berdasarkan siapa yang lebih dahulu mendaftar. Proses randomisasi baru dilakukan setelah penutupan gelombang," terangnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Program Kartu Prakerja gelombang ke-12 resmi dibuka hari ini. Dengan begitu, masyarakat bisa mulai melakukan pendaftaran program Kartu Prakerja ini melalui website www.prakerja.go.id.
"Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, maka program Kartu Prakerja tahun 2021 ataupun gelombang ke-12 ini saya nyatakan dibuka," ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam konferensi pPers.
Program Kartu Prakerja gelombang ke-12 pada semester I-2021 ini akan tetap menggunakan metode semi bansos dengan besaran bantuan pelatihan sebesar Rp 1 juta ditambah insentif pasca pelatihan Rp 600 ribu tiap bulannya selama 4 bulan dengan total insentif pasca pelatihan sebesar Rp 2,4 juta, dan insentif survei Rp 50 ribu tiap satu kali survey sebanyak 3 kali survey dengan total insentif survei sebesar Rp 150 ribu.
Adapun kuota yang dibuka adalah sebanyak 600.000 peserta dengan target penerima 2,7 juta penerimaan hingga semester I-2021. Persyaratan untuk mengikuti program ini adalah WNI, berusia 18 tahun ke atas, dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
(hek/ara)
