Centro di Bintaro Xchange dikabarkan akan tutup menyusul penutupan gerai yang berada di Plaza Ambarrukmo Yogyakarta. Penutupan ini dampak dari pandemi COVID-19 yang sudah berlangsung selama setahun terakhir.
Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) membenarkan adanya informasi penutupan Centro yang berlokasi di Tangerang Selatan, Banten.
"Ada kabar demikian, tapi masih menunggu informasi resminya," kata Ketua Umum APPBI Alphonsus Widjaja kepada detikcom, Rabu (24/3/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ini menandai gelombang penutupan toko ritel fashion yang masih terus terjadi. Alphonsus menilai pihaknya sudah memperkirakan jika akan banyak perusahaan ritel maupun pusat perbelanjaan yang tutup akibat pandemi COVID-19.
"Penutupan usaha ritel ataupun dijualnya pusat perbelanjaan dalam kondisi seperti saat ini memang sudah diperkirakan akan terjadi dikarenakan ritel dan pusat perbelanjaan sudah menderita dan terpuruk selama lebih dari satu tahun," katanya.
Berdasarkan informasi tersebut, detikcom meninjau langsung gerai Centro di Bintaro Xchange. Kondisinya saat ini sudah sepi. Toko yang dibuka hanya berada di lantai LG, dengan stok produk yang sudah menipis, bahkan ada beberapa tempat yang sudah tidak berisikan produknya.
![]() |
Sementara di lantai GF tidak sama sekali dibuka. Di lantai tersebut justru tertulis di pintu toko yang berbunyi 'Mohon maaf atas ketidaknyamanannya, Centro Bintaro Xchange sedang melaksanakan stock opname'.
![]() |
Perlu diketahui, jam operasional Bintaro Xchange ditetapkan pukul 11.00 WIB dan berlaku untuk seluruh tenant.
Tonton juga Video: Sepi Pengunjung, Centro Plaza Semanggi Tutup