Kapal Raksasa Nyangkut di Terusan Suez Bikin Pusing Seluruh Dunia

Kapal Raksasa Nyangkut di Terusan Suez Bikin Pusing Seluruh Dunia

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Jumat, 26 Mar 2021 10:29 WIB
Jakarta -

Sebuah kapal kontainer besar mendadak terjebak di kanal Terusan Suez, Mesir. Kejadian ini menghentikan lalu lintas jalur air tersibuk dan terpenting di dunia.

Dilansir dari CNN, Jumat (26/3/2021) kapal kecil pembantu saat ini mulai bekerja membebaskan kapal yang terjebak tersebut. Kapal tersebut berbobot 224 ribu ton.

Fokus pengerjaan saat ini adalah membersihkan pasir dan lumpur dari Ever Given yang terjebak setelah angin berkecepatan 40 knot dan badai pasir menyebabkan jarak pandang yang rendah dan navigasi yang buruk. Nampaknya, upaya itu bisa memakan waktu berhari-hari hingga berminggu-minggu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapal raksasa yang menghambat lalu lintas di Terusan Suez ini bikin pusing seluruh dunia. Pasalnya, sekitar 10% perdagangan global melewati Terusan Suez. Lloyd's List, sebuah jurnal industri perkapalan, mengatakan bahwa hampir 19.000 kapal transit di Terusan Suez tahun lalu.

Buruknya lagi, insiden ini terjadi pada saat yang sangat sulit bagi rantai pasokan global. Pandemi telah mengganggu pengiriman global, membuat kontainer kosong terdampar di tempat yang salah.

ADVERTISEMENT

Saat ini kapal kontainer lainnya harus melewati jalur yang mahal dan panjang jika kanal tidak segera dibuka. Mereka harus mengalihkan kapal melalui Tanjung Harapan di ujung selatan Afrika yang akan menambah kira-kira dua minggu perjalanan mereka.

Perusahaan pelayaran Denmark, Maersk, mengatakan bahwa tujuh kapalnya telah terdampak perisitiwa di Terusan Suez. Empat kapal mereka sudah berada di sistem kanal dan tiga lainnya masih menunggu untuk masuk.

"Insiden itu terus menimbulkan kemunduran panjang di jalur air, menghentikan kapal agar tidak lewat dan menyebabkan penundaan," kata perwakilan Maersk dalam sebuah pernyataan.

Peristiwa ini juga menimbulkan gonjang-ganjing ke pasar minyak. Harga minyak perlahan meroket setelah berada di bawah tekanan selama pandemi.

Terpantau minyak mentah berjangka Brent yang jadi patokan global untuk harga minyak melonjak hampir 6% pada hari Rabu. Hal ini terjadi karena para pedagang berlomba untuk menilai konsekuensi dari penyumbatan.

Dalam catatan kepada kliennya, Bank Jerman Commerzbank mengatakan bahwa saat ini ada 10 kapal tanker minyak dengan 13 juta barel minyak mentah terjebak di Terusan Suez.

"Ini kira-kira sama dengan jumlah minyak yang diproduksi dalam satu hari oleh Arab Saudi dan Irak, dua produsen OPEC terbesar," kata Commerzbank.

Sebagai informasi, kapal Ever Given memiliki panjang 400 meter dan lebar 59 meter. Panjangnya hampir mirip seperti tinggi Empire State Building di Amerika Serikat yang mencapai 443 meter.

Kapal Ever Given dapat mengangkut 20 ribu kontainer dengan berat 224 ribu ton. Kapal ini dibangun 2018 dan berbendera Panama.

Halaman 2 dari 2
(hal/eds)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads