Semen Indonesia Gaet BNI Kembangkan Digital Value Chain Terintegrasi

Semen Indonesia Gaet BNI Kembangkan Digital Value Chain Terintegrasi

Yudistira Imandiar - detikFinance
Senin, 05 Apr 2021 16:36 WIB
BNI
Dirut BNI Royke Tumilaar, Dirut PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Hendi Prio Santoso, Direktur Bisnis UMKM BNI Muhammad Iqbal & Dirkeu PT Semen Indonesia (Persero) Tbk Doddy Sulasmono dalam penandatanganan PKS Solusi Digital Value Chain Terintegrasi.
Jakarta -

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menggandeng PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) dalam menerapkan Digital Value Chain untuk pembiayaan distributor mitra SIG. Kolaborasi kedua BUMN ini akan membuka peluang pembiayaan hingga Rp 2 triliun yang dapat membantu peningkatan bisnis Usaha Kecil dan Menengah (UKM).

Kerja sama antar kedua BUMN tersebut ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Direktur Utama BNI Royke Tumilaar dan Direktur Utama SIG Hendi Prio Santoso di Jakarta.

Royke mengatakan, kerja sama ini diharapkan dapat memperkuat hubungan antaraBNI danSIG khususnya pada segmenUKM.BNI, kata dia, memiliki solusi digital value chain terintegrasi untuk pemberdayaan dan peningkatan kapasitas yang mendukung bisnis pelakuUKM mitraSIG.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Dengan semakin diperbaharuinya pengelolaan distributor serta bisnis SIG, BNI hadir dengan solusi digital dan pembiayaan kepada Mitra SIG melalui skema khusus, dengan tarif yang kompetitif," kata Royke dalam keterangan tertulis, Senin (5/4/2021).

Royke menerangkan pengelolaan value chain secara optimal sangat penting karena setiap perusahaan berusaha mempertahankan keberlangsungan usahanya dengan meningkatkan efisiensi dan profit melalui reduce cost dan optimalisasi modal kerja. Adapun optimalisasi modal kerja saat ini dilakukan melalui pengaturan cash flow dan mempercepat cash-convertion-cycle baik di sisi korporat maupun mitra korporat (distributor).

"BNI memberikan layanan solusi transaksional terintegrasi yang unggul melalui fasilitas pembiayaan value chain dengan menggunakan platform BNI FSCM (BNI Financial Supply Chain Management). Platform BNI FSCM ini dapat diakses melalui situs https://bnifscm.bni.co.id/," imbuh Royke.


BNI memiliki layanan yang berbasis digital dan terintegrasi serta membentuk closed loop ecosystem, yaitu Integrated Cash Management, API open Banking, layanan trade finance online, garansi bank online, BNI Mobile Banking, pembayaran melalui EDC dan QR code, e-payment dan sejumlaj layanan BNI digital lainnya.

Direktur Utama Semen IndonesiaHendiPrioSantoso menambahkan kondisi perekonomian yang cukup menantang di masapandemi, menuntut perusahaan untuk mengoptimalkan modal kerja melalui pengelolaan kas dengan mempercepat cashconvertion cycle, baik di sisi perusahaan maupun mitraSIG. Salah satunya melalui solusi digital host to host untuk pembiayaan distributor mitraSIG dengan tarif yang kompetitif dan solusi agunan yang ringan.

ADVERTISEMENT

Keuntungan lainnya yaitu akan diperoleh transparansi arus dokumen dan kas, secara real time, proses pencairan yang lebih flexible, kemudahan rekonsiliasi dan administrasi dokumen tagihan, paperless, dan aman.

"Dengan target penjualan semen domestik SIG tahun 2021 sebesar 35 juta ton dan launching penjualan produk turunan semen maupun bahan bangunan lainnya di Q2/2021, maka potensi pembiayaan Distributor kepada Mitra SIG masih cukup besar," urai Hendi.

(ega/ega)

Hide Ads