Sebuah kapal tanker, M/T Rumford yang sedang melintasi Terusan Suez Selasa (6/4) dilaporkan mogok gara-gara gangguan mesin. Mogoknya M/T Rumford itu sempat dilaporkan membuat lalu lintas di Terusan Suez melambat.
Kapal M/T Rumford mengalami gangguan mesin ketika berada di bagian selatan Terusan Suez. Untuk mengatasinya, perusahaan mengirim dua tug boat yakni Tim Hope dan Mosaed 3.
Dengan adanya insiden itu, situs pelacak pengiriman dan kapal MarineTraffic dan TankerTrackers melaporkan lalu lintas kapal di Terusan Suez melambat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, otoritas Terusan Suez atau Suez Canal Authority (SCA) menegaskan lalu lintas kapal tidak terganggu atau tidak macet dengan mogoknya kapal M/T Rumford. Bahkan, SCA menegaskan gangguan pada mesin kapal tanker tersebut dapat diselesaikan dalam 10 menit, kemudian bisa menyala kembali.
"Otoritas segera menangani kegagalan mendadak pada mesin salah satu kapal yang melintasi Terusan Suez, kapal tanker minyak Rumford dengan muatan 62.000 ton saat melintas di bagian selatan Terusan Suez," bunyi pernyataan resmi SCA seperti yang dilansir dari Reuters, Selasa (6/4/2021).
SCA menegaskan, dua tug boat yang dikirim bergegas memperbaiki gangguan pada kapal. Menurut SCA, meski ada kapal yang sempat mogok, namun 84 kapal berhasil melintasi kedua sisi Terusan Suez kemarin.
"Lalu lintas laut tidak terpengaruh", kata SCA.
Kabar melambatnya lalu lintas di jalur kapal internasional tersebut memang sangat sensitif setelah adanya insiden kapal kargo Ever Given yang menutupi jalur kapal selama 6 hari pada akhir Maret lalu. Akibat insiden Ever Given, rantai pasok internasional berantakan.
Setelah kejadian itu, Ketua SCA Osama Rabie mengatakan, pihaknya sedang mempertimbangkan untuk memperluas bagian selatan jalur air tempat Ever Given menyangkut selama 6 hari.