Ekonom Center of Reform of Economics (CORE), Yusuf Rendi Manilet memberikan penilaian baru mengenai program Kartu Prakerja. Dia menilai rencana penyaluran kredit usaha rakyat alias KUR untuk para alumni Kartu Prakerja sudah tepat.
Alumni Kartu Prakerja diharapkan mampu menjadi pelaku UMKM yang ikut menggerakkan perekonomian Indonesia. Apalagi, UMKM sendiri porsinya mencapai 60% pada pergerakan ekonomi di Indonesia.
"Tentu, karena UMKM menyumbang 60% dari kue ekonomi Indonesia," ujar Yusuf Rendi dalam keterangannya, Minggu (11/4/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yusuf menyebut dengan pemberian KUR, maka keahlian yang didapatkan dari program pelatihan pada Kartu Prakerja bisa langsung diaplikasikan menjadi kegiatan ekonomi.
"Saya kira inisiasi KUR yang bisa dimanfaatkan oleh alumni program kartu Prakerja merupakan sesuatu yang baik. Artinya skill yang mereka dapatkan dalam pelatihan bisa langsung diaplikasikan," kata Yusuf Rendi.
Dia juga mengingatkan, pemerintah wajib memberikan pendampingan pada wirausahawan baru dari Kartu Prakerja untuk bisa memperluas akses pembiayaannya. Terutama agar bisnis yang mereka jalankan bisa bertahan.
"Pendampingan bisa berupa konsistensi dalam pelaporan laporan keuangan, pemasaran, hingga konsultasi," kata Yusuf.
(hal/dna)