Maret 2021 Jumlah Wisatawan Asing Merosot 72%

Maret 2021 Jumlah Wisatawan Asing Merosot 72%

Sylke Febrina Laucereno - detikFinance
Senin, 03 Mei 2021 13:56 WIB
Sumbawa Barat, Propinsi Nusa Tenggara Barat, memiliki obyek wisata berupa pantai yang tidak kalah indahnya dibandingkan dengan pantai-pantai di Bali. Pantai ini disebut dengan Pantai Maluk yang terletak di Desa Maluk, Kecamatan Jereweh, Kabupaten Sumbawa Barat. Dari Pantai Maluk wisatawan juga bisa melihat pesona keindahan Teluk Maluk.
Foto: dok. detik
Jakarta -

Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau turis asing pada Maret 2021 tercatat 132,6 ribu kunjungan. Angka ini tercatat turun 72,73% dibandingkan periode yang sama tahun 2020 sebesar 486,16 ribu.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Setianto mengatakan jika secara kumulatif Januari-Maret 2021 tercatat 385,59 ribu kunjungan.

Angka ini turun drastis sebesar 85,45% dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman periode yang sama tahun sebelumnya berjumlah 2,65 juta kunjungan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tapi secara bulanan terjadi peningkatan jumlah kunjungan yaitu 132,6 ribu kunjungan naik 14,54%.

"Memang ini masih jauh dibandingkan tahun 2020 maupun 2019. Namun di bulan Januari sampai Maret 2021 sudah mengalami peningkatan walaupun tidak terlalu besar," kata dia dalam konferensi pers, Senin (3/5/2021).

ADVERTISEMENT

Dia mengungkapkan sebagian besar dari wisman yang masuk menggunakan jalur darat, yang mencapai 78,9 ribu kunjungan atau 59%. Sedangkan melalui jalur laut 40,9 ribu kunjungan atau 31% dan jalur udara 12,9 ribu kunjungan atau hanya 10%.

Menurut kebangsaannya, mayoritas wisman datang dari Timor Leste yaitu 65,2 ribu kunjungan atau 49,2%, diikuti oleh Malaysia 41,1 ribu kunjungan atau 31%, Tiongkok 8,5 ribu kunjungan atau 6,4%, dan lainnya 17,8 ribu kunjungan atau 13,4%.

"Kalau kita lihat perubahan kunjungan wisman secara year on year ini terbesar adalah dari Papua Nugini kemudian ada Tiongkok dan Hongkong. Sementara yang terjadi penurunan yaitu dari Selandia Baru, Australia, dan Kuwait," tambah dia.

Jumlah kunjungan wisman melalui pintu masuk udara sebanyak 12,85 ribu kunjungan, pintu masuk laut sebanyak 40,85 kunjungan dan pintu masuk darat sebanyak 78,89 ribu kunjungan.

Tingkat Penghunian Kamar Hotel

BPS juga mencatat tingkat penghunian kamar hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada Maret 2021 mencapai rata-rata 36,07%. Persentase TPK tertinggi tercatat di Provinsi Gorontalo sebesar 49,67%, diikuti Provinsi Kalimantan Timur dan Sulawesi Utara masing-masing sebesar 49,38% dan 48,86%. Kemudian provinsi Bali tercatat sebagai provinsi dengan persentase terendah yaitu 10,24%.

Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia di hotel berbintang tercatat 1,65% pada bulan Maret 2021. Jika dibandingkan dengan bulan Maret 2020, rata-rata menginap menurun 0,18 poin.

Sementara itu, jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Februari 2021, rata-rata lama menginap pada Maret 2021 juga masih mengalami penurunan tipis 0,01 poin.

"Secara umum, rata-rata tamu asing yang menginap lebih tinggi yakni 3,19 hari dibanding rata-rata tamu Indonesia yang menginal 1,63 hari," jelas dia.


Hide Ads