Jakarta -
Hari Raya Idul Adha jadi momen umat muslim untuk berqurban, mulai dari qurban sapi, kambing, dan domba. Tentu biaya membeli hewan qurban harus disiapkan dari jauh-jauh hari.
Perencana keuangan dari Tatadana Consulting, Tejasari mengatakan bisa ditabung setiap bulan jika berniat untuk berqurban untuk tahun depan. Jika diasumsikan hewan qurban seharga Rp 2 juta maka yang bisa ditabung sebanyak Rp 250 ribu per bulannya.
"Itu bisa disisakan dalam tabungan terpisah atau dalam dana darurat. Pokoknya jangan diambil sebelum waktunya," katanya kepada detikcom, Kamis (24/6/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selanjutnya, bisa menyisihkan sebagian dari THR yang didapat saat lebaran Idul Fitri. Teja menyarankan untuk menyisihkan setengah dari THR dan sisanya bisa ditabung selama setahun ke depan.
"Jadi tabungan selama setahun ke depan lebih ringan, minimal tadinya Rp 250 ribu menjadi Rp 150 ribu aja,"jelasnya.
Lebih lanjut, Teja mengatakan agar masyarakat jangan memaksakan diri untuk berqurban jika keuangannya belum memadai, bahkan jangan sampai mengganggu pos keuangan lainnya.
"Ini kan nggak wajib, jadi kalau tabungannya nggak ada, dan memang belum disiapkan jangan sampai menyusahkan diri sendiri. Tentunya jangan sampai mengganggu dana pendidikan anak-anak, itu kan juga kewajiban kita juga," pungkasnya.
Lanjut halaman berikutnya.
Lihat juga Video: Sejarah Idul Adha, Pengorbanan Nabi Ibrahim dan Putranya
[Gambas:Video 20detik]
Sementara, Perencana Keuangan dari Advisors Alliance Group Indonesia, Andy Nugroho mengatakan ibadah berqurban merupakan salah satu hal yang bisa kita rencanakan dengan cukup cermat. Dia mengasumsikan harga kambing qurban seharga Rp 2 juta, maka yang bisa ditabung selama setahun Rp 167 ribu/bulannya.
"Jadi bila memang kita berkeinginan untuk bisa berqurban, maka kita bisa dari jauh-jauh hari untuk menyisihkan dananya apabila kita merasa dan paham penghasilan kita tidak memungkinkan untuk langsung dibelikan hewan qurban tersebut," terangnya.
Namun, apabila baru menyadari ingin berqurban sudah dekat-dekat Idul Adha. Semisal ketika selesai lebaran baru ingat, ya berarti waktu kita menabung jadi semakin singkat dan jumlah yang ditabung harus lebih besar.
"Jadi harga kambing Rp 2 juta dibagi 3 bulan kurang lebih Rp 700 ribu kalau dibulatkan," katanya.
Andy juga mengatakan apabila uang yang terkumpul untuk berqurban belum cukup dan harus digunakan untuk keperluan lain, pembelian hewan qurban bisa ditunda terlebih dahulu dan lanjut mempersiapkan ke tahun berikutnya.
"Menariknya, berkurban bukanlah suatu kewajiban. Jadi misal dalam perjalanan menabung untuk beli hewan qurban uangnya terpakai untuk hal lain, atau ternyata harga hewan kurbannya jadi naik dan uang yang kita kumpulkan belum mencukupi. Maka kita bisa menunda pembeliannya sampai tahun berikutnya lagi. yang artinya waktu yang kita miliki untuk menabung jadi lebih leluasa lagi," pungkasnya.
.webp)
