Perusahaan mantan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Trump Organization didakwa atas kejahatan perpajakan. Akhirnya Chief Financial Officer (CFO) perusahaan, Allen Weisselberg menyerahkan diri ke pihak berwenang New York pada hari Kamis.
Dia kemudian didakwa menyembunyikan pendapatan senilai US$ 1,7 juta. Namun, pengacara perusahaan dan Weisselberg telah mengaku tidak bersalah atas penipuan pajak. Demikian dilansir BBC, Jumat (2/7/2021).
Tidak ada tuduhan yang diajukan terhadap Trump secara pribadi, meskipun New York City telah memutuskan hubungan bisnis dengan mantan presiden yang dimakzulkan dua kali itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Trump Organization adalah perusahaan induk keluarga yang memiliki hotel, klub golf, dan properti lainnya, dan landasan merek global yang mencakup penawaran buku, acara TV, dan gedung pencakar langit berhias Trump.
Tuduhan yang diumumkan pada hari Kamis termasuk penipuan pajak dan pemalsuan catatan bisnis.
Trump, yang mewarisi uang dari ayahnya dan kemudian menjadi pengembang properti, adalah presiden pertama sejak Gerald Ford pada 1970-an yang tidak mempublikasikan pengembalian pajaknya.
Meskipun menghadapi sejumlah penyelidikan, mantan presiden itu membantah melakukan kesalahan secara pribadi atau dalam bisnisnya.