PT Pertamina (Persero) telah mengirimkan 21 tangki oksigen dengan kapasitas masing-masing 20 ton oksigen dari Morowali, Sulawesi Tengah ke Pelabuhan Tanjung Priok.
Menurut Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dengan tersedianya 21 tangki oksigen tersebut, maka kapasitas oksigen yang dapat disalurkan naik menjadi 400 ton atau sekitar 50% dari kapasitas saat ini.
"Sekali lagi saya berterima kasih atas dukungannya. Saya percaya kita dapat bekerja sama untuk bangsa ini dan dengan bersama kita pasti bisa," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (6/7/2021). Hal itu dia ungkapkan pada saat menyambut kedatangan tangki oksigen di Pelabuhan Tanjung Priok.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pada kesempatan yang sama, Direktur Logistik dan Infrastruktur Pertamina Mulyono menjelaskan sebanyak 21 tangki oksigen beserta truk pengangkutnya ini merupakan sinergi Pertamina dengan anak usahanya yaitu Subholding Gas (PGN, Pertagas) dan Subholding Commercial & Trading (Patra Niaga, Patra Logistik) serta berkolaborasi dengan beberapa pihak lainnya seperti IMIP (PT. Indonesia Morowali Industrial Park).
Selanjutnya, kata dia, truk tangki oksigen akan disalurkan Pertamina ke 5 provinsi di Pulau Jawa masing-masing 4 unit di Provinsi DKI Jakarta, 3 unit untuk Provinsi Jawa Barat, 5 unit akan dihantar ke Provinsi Jateng, 2 unit untuk Provinsi DI Yogyakarta, serta 5 unit diperuntukkan bagi Rumah Sakit di Provinsi Jawa Timur. Adapun sebanyak 11 unit akan dikelola Pemerintah Pusat.
Dari 21 tangki oksigen tersebut, sebanyak 3 tangki sudah terisi oksigen dan telah disalurkan di wilayah Provinsi DKI Jakarta sebanyak 1 unit, Provinsi Jawa Tengah 1 unit dan Provinsi DI Yogyakarta 1 unit.
Menurut Mulyono, untuk mekanisme pendistribusian, Pertamina bekerja sama dengan instansi terkait seperti Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian BUMN, Kementerian Perindustrian dan Kementerian Kesehatan.
"Kami mengikuti instruksi dari Kementerian Kesehatan ke mana truk tangki oksigen ini akan digerakkan untuk seluruh rumah sakit yang memerlukan," ungkapnya.
Selanjutnya, rencana tahap kedua akan datang lagi 6 unit tangki oksigen dari Balikpapan pada 9 Juli 2021 mendatang.
"Harapannya mudah-mudahan apa yang dilakukan Pertamina Group ini dapat mensupport pemerintah serta bermanfaat bagi bangsa dan masyarakat Indonesia. Kita berharap pandemi COVID-19 bisa segera berakhir sehingga kita bisa beraktivitas seperti sediakala," tandas Mulyono.
(ega/dna)