Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pengangguran di Indonesia kembali menurun. Penurunan tingkat pengangguran terbuka (TPT) itu juga diikuti dari penurunan tingkat kemiskinan.
Data penurunan pengangguran yang dijelaskan Sri Mulyani itu yang terjadi di Februari 2021. Pada Februari 2021 TPT turun 0,81% atau berkurang 1,02 juta orang dari posisi Agustus 2020 menjadi 6,26% atau sebanyak 8,75 juta orang.
"Dengan pemulihan ekonomi tingkat pengangguran terbuka juga menurun. Terjadi penciptaan lapangan kerja baik karena kegiatan konsumsi yang confidence, investasi, ekspor yang melonjak dan kegiatan dari pemerintah meningkat. Ini menyebabkan pengangguran terbuka kita menurun sebesar 0,81% dari posisi Agustus 2020 pada Februari yang lalu," ucapnya dalam konferensi pers APBN KITA Juli 2021, Rabu (21/7/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sri Mulyani menerangkan, penurunan TPT itu bisa diartikan terciptanya kesempatan kerja yang merupakan imbas dari pemulihan ekonomi.
Untuk tingkat kemiskinan sendiri pada Maret 2021 tercatat turun 0,05% atau berkurang 0,01 juta orang terhadap September 2021 menjadi 10,14% atau sebanyak 27,5 juta orang.
"Dengan kemiskinan dan pengangguran yang menurun ini tren yang diupayakan dan pemulihan ekonomi disertai penurunan pengangguran dan kemiskinan. Dari sisi kesejahteraan masyarakat bisa diakselerasi," ucapnya.
(das/das)