Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki meninjau pelaksanaan program Sentra Vaksin Untuk Pahlawan Ekonomi Digital Indonesia yang diselenggarakan oleh Lazada Indonesia bersama Good Doctor Indonesia. Program vaksinasi ini merupakan fasilitas yang diberikan pada para pelaku UMKM, mitra kurir, pekerja logistik, dan konsumen.
"Saya mengapresiasi langkah Lazada dalam percepatan program vaksinasi bagi para mitra usaha Lazada, pelaku UMKM, dan masyarakat sekitar," kata Teten dalam keterangan tertulis, Minggu (25/7/2021).
Dalam tinjauannya yang berlangsung Sabtu (24/7) di Lazada Logistics Warehouse, Cimanggis, Depok, Teten mengatakan langkah Lazada merupakan hal positif bagi perekonomian nasional. Terlebih, kegiatan vaksinasi ini menargetkan sekitar 12.000-an orang untuk divaksin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Karena vaksinasi merupakan kunci pemulihan ekonomi sehingga bisa berjalan normal kembali," tandasnya.
Teten mengakui saat ini Indonesia tengah mengalami tantangan dalam menghadapi pandemi. Menurutnya, tantangan ini turut berdampak terhadap kehidupan masyarakat dan perekonomian.
"Kami akan terus mendukung aneka program vaksinasi di seluruh Indonesia. Terutama, bagi para pelaku UMKM," ucap Teten.
Dalam kesempatan yang sama, Country Head of Public Policy and Government Affair Lazada Indonesia, Waizly Darwin mengatakan program ini menjadi salah satu bentuk komitmen dalam mendukung program vaksinasi nasional untuk menekan penyebaran COVID-19. Terutama, bagi mereka yang bekerja di sektor logistik pada ranah ekonomi digital. Ia menilai, para pekerja ini merupakan garda depan sektor kritikal di masa PPKM Darurat ini.
Waizly mengungkap pihaknya bermitra dengan banyak pihak dalam program vaksinasi ini, mulai dari mitra logistik, gudang, hingga komunitas UMKM.
"Program vaksinasi ini bukan hanya inisiatif kami dalam melindungi mereka para Pahlawan Ekonomi Digital, namun juga sebagai bentuk untuk memulihkan perekonomian Indonesia," jelas Waizly.
Ia menambahkan program Sentra Vaksin Lazada di Cimanggis, Depok, Jawa Barat juga terbuka untuk masyarakat umum dan terlaksana berkat dukungan pemerintah, baik pusat maupun daerah. Adapun dukungan ini datang dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Kesehatan, Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, serta Pemerintah Kota Depok.
Sementara itu, dalam pelaksanaan Sentra Vaksin Lazada, Good Doctor menerapkan metode yang terbukti mengurangi kerumunan massa melalui pemanfaatan fitur registrasi peserta vaksinasi serta fitur pre-screening yang dapat diakses melalui aplikasi Good Doctor. Penerapan fitur ini juga dinilai berhasil meminimalkan pembatalan di lokasi atau keterlambatan.
Melalui pemanfaatan teknologi, Managing Director Good Doctor Technology Indonesia, Danu Wicaksana menilai pelaksanaan operasional vaksinasi lebih efisien dalam mendukung kesuksesan program vaksinasi.
Ia pun mengatakan Good Doctor senantiasa siap bekerja sama dengan pemerintah dalam menyukseskan program vaksinasi nasional dengan semangat gotong royong.
"Kami merasa terhormat dapat mendukung program vaksinasi Lazada yang didedikasikan bagi para pahlawan ekonomi digital," pungkas Danu.
Sebagai informasi, kegiatan vaksinasi ini dilaksanakan secara serentak di beberapa provinsi di Indonesia pada 12-27 Juli 2021. Adapun pelaksanaannya meliputi wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, dan Bali.
Pelaksanaan program vaksinasi yang terbesar berpusat di gudang utama Lazada di Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Lokasi ini diketahui menjadi fasilitas logistik e-commerce terbesar dan paling modern di Indonesia serta salah satu yang terbesar di Asia Tenggara.
(akn/hns)