Meski ada tekanan imbas masuknya varian delta yang sempat menyebabkan adanya kenaikan kasus aktif hingga kematian, Sri Mulyani masih optimistis pertumbuhan ekonomi nasional tetap bisa dijaga di rentang 3,7-4,5%.
"Outlook ekonomi kita tahun 2021 mengalami koreksi karena varian delta. Ini terutama di kuartal III. Kita masih proyeksi PE tahun ini 3,7 - 4,5%," tutur dia dalam paparan media APBNKita yang digelar secara virtual, Rabu (25/8/2021).
Ia melanjutkan, proyeksi pertumbuhan ekonomi 4,5% atau lebih tinggi bisa dicapai bila tak ada lagi tekanan akibat kasus baru. Atua setidaknya, penularan vitus Corona bisa dikendalikan.
"Kita akan dekati yang 4,5% apabila recovery berjalan sampai akhir tahun tanpa disrupsi COVID lagi atau COVID-nya selalu bisa terjaga," tandas dia.
(kil/dna)