Mal Sudah Buka, Kok Bioskop Masih Tutup?

Mal Sudah Buka, Kok Bioskop Masih Tutup?

Trio Hamdani - detikFinance
Minggu, 29 Agu 2021 10:47 WIB
Mulai hari ini bioskop KCM mulai dibuka kembali dengan menerapkan protokol kesehatan. Bioskop ini mulai tutup sejak awal pandemi dan hari ini mulai dibuka kembali.
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta -

Gabungan Pengusaha Bioskop Seluruh Indonesia (GPBSI) mendesak pemerintah agar mengizinkan bioskop buka kembali. Apalagi mal sudah diizinkan buka di daerah PPKM Level 3 dan di 4 daerah PPKM Level 4 sebagai uji coba.

Menurut Ketua GPBSI Djonny Syafruddin, mal dan bioskop adalah satu kesatuan, ketika mal buka maka bioskop selayaknya ikut buka.

"Buka saja, ikuti mal saja, mal tutup dia (bioskop) tutup karena kalau mal tutup, bioskop juga otomatis harus tutup. Bioskop kan semua rata-rata di mal. Tapi kalau mal buka bioskop nggak dibuka kan lucu," katanya saat dihubungi detikcom beberapa waktu lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menilai bioskop bisa dibuka dengan kapasitas 50%, meskipun itu memberatkan para produsen film nasional tapi itu bisa mengurangi beban pengusaha bioskop.

Lanjut dia, tentu saja harapan agar bioskop dibuka bukan tanpa mempertimbangkan kasus COVID-19. Untuk daerah yang tingkat penularannya sudah landai bisa kembali membuka bioskop. Djonny menjelaskan jika suatu daerah masih zona merah pihaknya bisa menerima belum diizinkan membuka bioskop.

ADVERTISEMENT

Misalnya saja DKI Jakarta yang diklaim sudah keluar dari zona merah sehingga pihaknya mendorong Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengizinkan bioskop buka kembali.

"Buat apa Pak Anies deklarasikan begini-begini DKI sudah bagus, buka dong bioskop. Jadi (saat ini) lebih kondusif daripada sebelum-sebelumnya DKI," tambahnya.

Pemerintah pun menjelaskan alasan bioskop belum boleh dibuka. Penjelasannya di halaman selanjutnya.

Pemerintah sudah melonggarkan berbagai kegiatan di tengah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat, mulai dari mal atau pusat perbelanjaan hingga restoran.

Namun, pemerintah belum memperbolehkan bioskop buka. Ada dua alasan yang dipegang pemerintah mengapa belum mengizinkan bioskop beroperasi lagi.

"Pertama, ruang bioskop adalah ruang tertutup tanpa ventilasi sama sekali, kedua risiko tertular menjadi besar sekali," kata Direktur Jenderal Administrasi Wilayah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Safrizal ZA melalui pesan singkat kepada detikcom, Jumat malam (27/8/2021).

Tentu saja bioskop tidak akan terus-menerus dilarang buka. Pemerintah akan mengkaji pembukaan bioskop kembali.

"Kami akan kaji dan pelajari kemungkinan bioskop dibuka, di bawah kemenko (kementerian koordinator) akan kami pelajari dan simulasikan kemungkinannya," jelasnya.

Dia menjelaskan gabungan pengelola bioskop sudah menyurati pemerintah. Pihaknya akan menindaklanjuti hal tersebut.

"Belum dapat kami sampaikan karena belum dibahas dan segera akan kami laporkan ke menko soal bioskop ini karena sudah ada surat dari gabungan pengelola bioskop," tambahnya.


Hide Ads