Menakar Kekuatan AirAsia yang Terjun ke Bisnis Transportasi Online

Menakar Kekuatan AirAsia yang Terjun ke Bisnis Transportasi Online

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Senin, 30 Agu 2021 09:03 WIB
ojol taksi online airasia
Foto: Dok. IG Tony Fernandes

Bukan cuma dari penumpang, potensi AirAsia Ride untuk mendapatkan armada juga banyak mengingat saat ini pun driver transportasi online banyak jumlahnya.

Djoko mengatakan bila potongan penghasilan untuk driver lebih kecil ditawarkan dari penyedia jasa lainnya, bisa saja para driver memilih menjadi mitra AirAsia Ride.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari drivernya juga kan banyak di sini, kalau potongan lebih rendah pasti banyak yang mau driver kan," kata Djoko.

Di sisi lain, Kementerian Perhubungan sendiri sebagai regulator transportasi di Indonesia mengaku belum mendapatkan info apapun soal rencana AirAsia Ride mengaspal di Indonesia.

ADVERTISEMENT

"Belum ada notifikasi apapun ke kami," kata Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati kepada detikcom.

Yang jelas, Adita menjelaskan bila AirAsia Ride mau mengaspal di Indonesia, maka harus mendaftarkan aplikasi ke Kementerian Komunikasi dan Informatika. Syarat lainnya adalah perusahaan harus berbadan hukum Indonesia.

"Karena ini berbasis aplikasi maka harus mendaftar ke Kominfo dulu dan juga harus berbadan hukum Indonesia," jelas Adita.


(hal/zlf)

Hide Ads