Kemenkeu sendiri telah mengusulkan untuk menambah anggaran sebesar Rp 992.779.475.000 menjadi Rp 44.012.857.968.000. Dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan infrastruktur cortex system Rp 328,37 miliar, dan pengembangan CEISA sistem Rp 146,36 miliar.
Kemudian ada juga pengembangan Modul Penerimaan Negara (MPN) Rp 77,36 miliar, pengembangan data center Rp 116,68 miliar, hingga penyewaan komunikasi data di Kemenkeu dan pemeliharaan berbagai perangkat TIK sekitar Rp 34,13 miliar.
(aid/fdl)