Penumpang Ekonomi Kapal Pelni Dapat Fasilitas Kelas 1, Kok Bisa?

Penumpang Ekonomi Kapal Pelni Dapat Fasilitas Kelas 1, Kok Bisa?

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Minggu, 05 Sep 2021 10:18 WIB
Vice President PT PELNI Sukendra bersama Nakhoda KM Kelud Capt. Asep Soparya menyambut pelanggan KM Kelud yang terpilih di Hari Pelanggan Nasional saat berlayar dengan KM Kelud, Sabtu (4/9). Pada perayaan Harpelnas 2021, PT PELNI memberikan layanan dari kelas ekonomi menjadi kelas 1 bagi penumpang KM Kelud yang beruntung. Terhitung sejak 1 September, kapal PELNI hanya mengangkut penumpang yang sudah mendapatkan vaksin yang dibuktikan dengan terdaftar di aplikasi PeduliLindungi.
Foto: dok. Pelni
Jakarta -

PT Pelni (Persero) memberikan promo khusus kepada beberapa penumpang yang beruntung. Penumpang tersebut memiliki tiket ekonomi dan mendapatkan fasilitas pelayaran kelas satu dengan KM Kelud dengan rute Jakarta-Medan pada 3 September kemarin.

VP Pemasaran Angkutan Penumpang Pelni Sukendra menjelaskan promo ini merupakan apresiasi perusahaan kepada pelanggan yang menjadikan kapal Pelni sebagai sarana transportasi utama.

"Di perayaan HPN tahun ini, beberapa pelanggan yang beruntung kami berikan tambahan pelayanan dari kelas ekonomi menjadi kelas satu. Mudah-mudahan ini menjadi pengalaman berlayar yang berkesan dan tidak dilupakan," kata Sukendra dalam keterangannya, Minggu (5/9/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pelanggan terpilih juga berkesempatan untuk mengenal lebih dekat dengan fasilitas-fasilitas keselamatan yang dimiliki kapal Pelni. Salah satunya berkunjung ke ruangan khusus kru kapal.

"Kami memberikan fasilitas tour on board dengan mengunjungi area khusus yang hanya bisa diakses oleh kru kapal. Termasuk mengenalkan alat-alat navigasi dan keselamatan kapal. Informasi ini diharapkan menambah kepercayaan pelanggan berlayar bersama Kapal Pelni," papar Sukendra.

ADVERTISEMENT

Sukendra juga memaparkan saat ini Pelni sedang meningkatkan pelayanan digital bagi para pelanggan. Misalnya menghadirkan layanan vending machine di 10 pelabuhan keberangkatan. Pelni juga menerapkan sistem e-ticketing dan kini tengah mengembangkan sistem barcode pada tiket kapal.

"Ke depannya, penumpang cukup menunjukkan barcode tiketnya melalui handphone masing-masing sehingga potensi tiket hilang ataupun tiket rusak bisa dihindari," ungkap Sukendra.

Pelni saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 76 pelabuhan serta melayani 1.058 ruas. Selain angkutan penumpang, Pelni juga melayani 45 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di daerah 3TP di mana kapal perintis menyinggahi 285 pelabuhan dengan 3.811 ruas. Ada juga 16 trayek kapal Rede.

Sedangkan pada pelayanan bisnis logistik, kini PELNI mengoperasikan 9 trayek tol laut serta 1 trayek khusus untuk angkutan ternak.




(hal/zlf)

Hide Ads