Mendag Lutfi Blusukan ke Pasar Cek Aplikasi PeduliLindungi

Mendag Lutfi Blusukan ke Pasar Cek Aplikasi PeduliLindungi

Aulia Damayanti - detikFinance
Kamis, 30 Sep 2021 09:42 WIB
aplikasi pedulilindungi mendag lutfi pasar
Foto: Aulia Damayanti/detikcom
Jakarta -

Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi blusukan ke Pasar Modern 8, Alam Sutera, Tangerang Selatan dalam rangka uji coba pemberlakuan aplikasi PeduliLindungi.

Saat masuk ke pasar Mendag diarahkan untuk membuka aplikasi PeduliLindungi dan mescan barcode yang sudah disediakan. Setelah itu, Mendag berkeliling ke beberapa pedagang dan melakukan dialog.

Saat berdialog kepada beberapa pedagang. Salah satunya pedagang ikan bernama Halimah. Saat ditanya mengenai laju penjual selama pandemi, Halimah mengeluhkan bahwa selama pandemi ini penjualannya sepi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sepi pak, kadang nggak laku 3 sampai 4 hari. Ini juga harga ikan naik," kata dia kepada Mendag. Mendengar keluhan itu Mendag meminta pedagang untuk sabar. "Sabar ya bu," katanya.

Selain ke pedagang ikan, Mendag juga berdialog kepada pedagang makanan ringan. Saat berdialog pedagang mengaku penjualannya tetap stabil dan cenderung meningkat.

ADVERTISEMENT

"Selama pandemi ini stabil ya, dagangan saya ya meningkat aja," kata pedagang kepada Mendag.

Mendag juga berkeliling sampai ke pedagang sayur hingga daging. Pedagang dominasi mengeluhkan bahwa penjualan memang menurun selama pandemi.

Lanjut ke halaman berikutnya

Dalam blusukan ini Mendag didampingi oleh Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri, Oke Nurwan serta Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Petahana Pilar Saga Ichsan.

Sebagai informasi, Pasar Modern 8 Alam Sutera, Tangerang Selatan menjadi salah satu dari 6 pasar yang masuk daftar uji coba pemberlakuan PeduliLindungi. Uji coba juga dilakukan di Pasar Mayestik di Jakarta, Pasar Blok M di Jakarta, Pasar Baltos di Bandung, Pasar Modern BSD di Tangerang Selatan, dan Pasar Wanadri di Semarang.

Sebelumnya, Mendag mengungkapkan penggunaan aplikasi ini diharapkan bisa memberikan keamanan dan kenyamanan untuk pengunjung dari penularan COVID-19. Selain itu diharapkan bisa menggerakkan perekonomian nasional.

"Ada beberapa pasar rakyat yang akan diujicoba dengan memperhatikan tingkat vaksinasi pedagang dan pengelola pasar rakyat," kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (25/9/2021).

Selain itu yang harus dipertimbangkan adalah pedagang dan pengelola pasar sudah divaksinasi 100%. Lalu pasar juga wajib menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan rekomendasi Kementerian Perdagangan.



Simak Video "Awas! Waspadai Aplikasi PeduliLindungi Palsu"
[Gambas:Video 20detik]

Hide Ads