Ketua Umum Serikat Penyelenggara Umrah dan Haji (Sapuhi) Syam Resfiadi juga menyambut baik kebijakan tersebut. Dia mengatakan, pihaknya mengaku sudah bersiap diri saat pemerintah memberikan 'lampu hijau' untuk ibadah umroh kembali dilaksanakan.
"Anggota Sapuhi Insyaallah sudah siap, karena kami selalu mencanangkan untuk menyiapkan diri sebelum ada pengumuman dari ibu Menlu maupun pejabat-pejabat lainnya," kata Syam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejauh ini pihaknya tengah menyiapkan harga paket umrah mulai dari Rp 25 juta, naik dari yang awalnya Rp 20 juta dan persiapan operasional lain. Mereka juga masih menunggu terkait waktu dan teknis pelaksanaan yang berlaku di Arab Saudi.
Syam juga menuturkan, saat ini ada 1500 penyelenggara haji dan umrah yang menyambut kebijakan pemerintah ini. Sehingga persiapan yang matang harus dilakukan agar mampu bersaing dengan pengusaha lain.
"Kita selaku penyelenggara tentunya harus persiapan karena kalau tidak, kita akan kalah cepat dengan pesaing-pesaing yang sekarang sudah 1500 pemain umrah di seluruh Indonesia. Tapi memang tidak bisa dipungkiri seleksi alam akan terjadi sehingga siapapun yang tidak siap akan tergilas oleh pemain-pemain yang siap," pungkasnya.
(fdl/fdl)