Cerita Perempuan Muda Asal Bandung Jadi Dirut Telkomsel Sehari

Cerita Perempuan Muda Asal Bandung Jadi Dirut Telkomsel Sehari

Erika Dyah - detikFinance
Rabu, 13 Okt 2021 14:55 WIB
Jadi Dirut Telkomsel Sehari
Foto: Telkomsel

Ia mengatakan selama ini pihaknya secara konsisten terus membuka kesempatan yang sama dan setara bagi setiap individu untuk dapat mengoptimalkan berbagai potensi yang dimiliki, tanpa memandang gender.

"Kami pun terus mengambil peran terdepan dalam mendorong lebih banyak talenta perempuan untuk berani ambil bagian dalam memajukan industri teknologi di Indonesia sebagai upaya memperkuat kedaulatan ekosistem digital nasional yang inklusif dan berkelanjutan," lanjutnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hendri menjelaskan #GirlsTakeover merupakan kampanye global yang diinisiasi oleh Plan International dan diselenggarakan setiap tahunnya secara serentak di 75 negara. Adapun kampanye ini diselenggarakan dalam rangka Hari Anak Perempuan Internasional (International Day of the Girls) yang diperingati setiap 11 Oktober.

Untuk 2021, lanjut Hendri, kampanye ini menjadi bagian dari program #RaiseTheBar dengan mengambil tema kesetaraan gender dan kepemimpinan perempuan di dunia kerja. Ia menyebutkan kampanye #GirlsTakeOver 2021 diselenggarakan secara kolaboratif, antara Yayasan Plan International Indonesia (Plan Indonesia) dengan Kementerian BUMN dan Srikandi BUMN.

ADVERTISEMENT

"#GirlsTakeOver merupakan kampanye yang sejalan dengan komitmen Telkomsel di mana kami akan terus #BukaSemuaPeluang bagi seluruh elemen masyarakat untuk berkembang. Salah satunya melalui pengembangan talenta digital melalui pemberdayaan SDM yang dimiliki Telkomsel. Tak terkecuali untuk terus mendorong peran aktif karyawan perempuan untuk terus mengasah kemampuan dan potensi diri, serta mengambil bagian dalam mengembangkan perusahaan secara optimal," tuturnya.

Dalam kesempatan ini, Hendri turut memastikan pihaknya akan terus berupaya menghadirkan lingkungan kerja yang kondusif bagi karyawan perempuan. Mulai dari memastikan ketersediaan fasilitas yang dapat mendukung aktivitas khusus kewanitaan, hingga terbuka untuk merancang kebijakan khusus dalam hal kesempatan berkarier di Telkomsel.

"Kami terus mendorong talenta perusahaan untuk upskill dan reskill melalui berbagai program. Salah satunya program Transformational Expert Development yang memberikan kesempatan bagi para talenta untuk menjadi 'expert' di bidang-bidang digital seperti Data Science, UI/UX, Back End Developer, Cybersecurity dan lainnya," ujarnya.

"Kami percaya, dengan kesempatan yang selalu terbuka, dan didukung berbagai kebijakan yang sesuai dengan kebutuhan, Telkomsel akan terus menginspirasi dan memberdayakan lebih banyak talenta, terutama perempuan di industri teknologi, untuk terus mengembangkan kemampuan dan keahlian dalam membangun Indonesia melalui pemanfaatan inovasi teknologi terkini," terangnya.

Lebih lanjut, Hendri mengatakan kampanye #GirlsTakeOver ini telah berlangsung sejak 17 Agustus hingga Oktober 2021 dengan melibatkan perwakilan perusahaan BUMN dan anak perusahaan BUMN, termasuk salah satunya Telkomsel sebagai bagian dari TelkomGroup.

Vice President IT Business Intelligence and Analytics Telkomsel, Tina Lusiana yang menjadi salah satu peserta diskusi mengaku sangat bangga
bisa berpartisipasi memberi inspirasi kepada Acting CEO Telkomsel terpilih.

"Telkomsel sendiri telah membuka kesempatan yang setara bagi perempuan untuk mengembangkan keahlian di industri teknologi telekomunikasi, terutama di sejumlah bidang yang umumnya memiliki stigma didominasi oleh pria. Kesempatan tersebut tak terbatas pada pengembangan diri, namun juga potensi peningkatan jenjang karier yang setara apabila kita sebagai perempuan juga memiliki semangat dan keseriusan dalam menjalankan pekerjaan dengan baik," ujar Tina.

Sebagai informasi, Putri yang menjadi Acting CEO Telkomsel juga turut menyambut Menteri BUMN Erick Thohir dan Acting Menteri BUMN sehari, Sharon Florencia yang berkunjung ke Integrated Operation Center (IOC) Telkomsel. Pada kesempatan tersebut, Putri memaparkan mengenai IOC sebagai pusat pemantauan interaksi digital pelanggan yang akan menjadi acuan bagi Telkomsel dalam mengembangkan berbagai produk dan layanan agar bersifat customer-centric.


(ncm/ega)

Hide Ads