Nama Bill Gates sempat tercoreng karena sebuah skandal hubungan romantis dengan bawahannya di Microsoft. Fakta mencengangkan kembali terungkap soal skandal tersebut.
Bertahun-tahun sebelum dewan Microsoft menyelidiki hubungan romantis yang dimiliki Bill Gates dengan seorang bawahan, ternyata si pendiri Microsoft itu sudah pernah diberitahu oleh sesama eksekutif untuk berhenti mengirim email yang tidak pantas ke karyawannya.
Dilansir dari CNN, Rabu (20/10/2021), pada tahun 2008 saat Bill Gates masih menjadi bagian dari Microsoft, para eksekutif perusahaan sempat menemukan email-email yang ditulis Bill Gates kepada seorang karyawan wanita tingkat menengah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Orang terkaya dunia itu meminta wanita yang merupakan bawahannya itu untuk bertemu di luar jam dan lingkungan kerja.
Pada saat itu, penasihat umum Brad Smith dan chief people officer Lisa Brummel bertemu dengan Bill Gates untuk memberikan teguran. Mereka memberi tahu bahwa perilaku Bill Gates kepasa bawahannya tidak pantas dan harus dihentikan.
Juru bicara Bill Gates, Bridgitt Arnold membantah klaim tersebut. Pihaknya menilai cerita itu hanyalah rumor dari sumber-sumber yang tidak tahu cerita sebetulnya dan memiliki konflik kepentingan.
"Klaim ini palsu, rumor daur ulang dari sumber yang tidak memiliki pengetahuan langsung, dan dalam beberapa kasus memiliki konflik kepentingan yang signifikan," katanya.