Kementerian Perdagangan akan memiliki layanan untuk mempermudah perizinan. Bakal ada layanan chatbot bernama Avida atau Asisten Virtual Dagang.
Kepala Biro Hubungan Masyarakat Kemendag Ani Mulyati menjelaskan chatbot ini menggunakan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence). Tugasnya untuk menjawab pertanyaan umum seputar Kementerian Perdagangan khususnya terkait dengan perizinan yang banyak ditanyakan.
"Inovasi ini dilakukan karena pada 2021 Kemendag menerima sebanyak 38.231 permohonan informasi. Angka ini naik signifikan 1.506 persen dibandingkan tahun 2020 yang sebanyak 2.539 permohonan informasi," ungkap Ani dalam keterangannya, Rabu (27/10/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan begitu, Kementerian Perdagangan khususnya Biro Hubungan Masyarakat akan terus memperkuat dan mengembangkan inovasi bidang informasi publik.
"Pelayanan publik kami diharapkan akan terus meningkat dan membantu seluruh masyarakat Indonesia dalam menjalankan bisnisnya yang nantinya juga akan meningkatkan perekonomian Indonesia," tuturnya.
Selain itu, inovasi lain terkait layanan perizinan secara daring yang sudah dilakukan Kemendag yakni melalui aplikasi INATRADE bekerja sama dengan INSW. Selain itu, penerapan tanda tangan digital (digital signature) untuk perizinan yang bekerja sama dengan BSSN juga sudah diterapkan sejak tahun 2018.