Isu pailit menerpa PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk belakangan ini. Di tengah isu tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) justru memakai pesawat maskapai pelat merah ini untuk kunjungan kerja ke luar negeri. Apa kata Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra?
Irfan menyatakan, dirinya tak melihat sedikitpun niat pemerintah untuk mempailitkan Garuda. Ia pun kemudian menyinggung Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang justru memakai pesawat Garuda untuk kunjungan kerja.
"Saya nggak melihat satu tetespun niatan untuk ini dipailitkan. Rp 70 triliun atau berapa triliun pun itu memang masalah," katanya seperti dikutip dari Youtube Kementerian BUMN, Jumat (5/11/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lihat dong gesturnya Pak Jokowi kemarin, waktu naik pesawat Garuda mau pergi, lihat dong gesturnya, dalam kondisi gini malah beliau naik Garuda," tambahnya.
Irfan menilai, Jokowi sebagai orang Jawa punya karakter di mana tidak semua keinginannya akan disampaikan. Menurutnya, Jokowi memberikan kode kalau Garuda masih bisa dibanggakan.
"Beliau kan orang Jawa, Solo, nggak semua yang dia mau diungkapkan. Nah dan bangsa ini bangsa simbol. Saya nggak ngerti, ini bangsa, bangsa simbol tapi simbol ini dilempar masih ada orang ngeyel bilang ini mau ini pailitkan. Balik lagi, kalau udah begitu, saya tersenyum aja, mendingan kerja," terangnya.