Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjawab isu soal maju dalam Pilpres 2024. Terlebih lagi ada deklarasi dari kelompok bernama Pendukung Cinta Republik (PCR) yang mendukung Erick dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan maju ke Pilpres 2024.
Erick mengatakan meskipun dia dipasangkan dengan Luhut pasti akan tetap gagal jadi Presiden Republik Indonesia. Dia menegaskan jabatan presiden pasti akan dipegang oleh orang Jawa.
"Pasti dua-duanya gagal. Presiden orang Jawa kok, ini pasangan gagal pasti. Kita salaman hari ini! Saat dua-duanya bukan orang jawa, gagal pasti," ungkap Erick dalam acara Kick Andy Show, dikutip Senin (15/11/2021).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erick sempat ditanya apakah dirinya punya ambisi untuk maju Pilpres. Namun kembali lagi dia enggan menjawab jelas soal hal ini. Dia cuma bilang presiden pasti akan dijabat oleh orang Jawa dalam beberapa jabatan ke depan.
"Setuju saya ambisi positif itu oke, tapi kan hati-hati ambisi buta itu bahaya juga. Kalau dilihat saya percaya pada struktural dari Indonesia saat ini, presiden itu dari orang Jawa. Paradigma itu 10-15 tahun lagi," ungkap Erick.
Lebih lanjut dia juga bicara soal nilai elektabilitas yang rendah. Menurutnya, bila dibandingkan calon lain yang muncul di berbagai survei, namanya justru punya nilai elektabilitas yang jauh lebih kecil.
Berlanjut ke halaman berikutnya.
Simak Video "Kemarin Dilaporkan Soal Bisnis PCR, Kini Luhut-Erick Dideklarasikan 'PCR'"
[Gambas:Video 20detik]