Berdasarkan hasil survei yang dilakukan oleh Kantor Unit Layanan SUCOFINDO di Jayapura pada 28 Oktober 2021, menyatakan bahwa pada proses pengolahan sagu sebelumnya bisa menghabiskan 3 sampai dengan 5 hari.
"Sedangkan dengan alat yang lebih modern ini, Kelompok Wanita Tani hanya membutuhkan waktu 3 sampai dengan 5 jam saja, sehingga target yang dicapai lebih maksimal," ujar Kepala Unit Layanan SUCOFINDO Jayapura, Surono.
Surono menambahkan menurut penelitian dari Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi Pertanian, bahwa pengolahan dengan alat modern mampu meningkatkan 50 % produksi tepung sagu. "Pada penggunaan alat tradisional, pada 1 pohon saja hanya menghasilkan 5 karung, sedangkan dengan alat modern, tiap 1 pohon mampu menghasilkan 10 karung," kata Surono.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai upaya mendukung perekonomian di wilayah Jayapura dan sekitarnya, melalui Kantor Unit Layanan Jayapura, SUCOFINDO juga mampu melayani jasa sertifikasi, konsultansi, pelatihan, pengujian dan analisis, serta inspeksi dan audit untuk berbagai sektor bisnis.
Tak hanya itu, untuk Kantor Unit Layanan SUCOFINDO di Jayapura juga mampu melayani Pengawasan Loading Survey Kelapa Sawit dan turunannya, Pengawasan Bunker Survey, Pengawasan Discharge Survey Batu Bara dan Kualitas Batu Bara, Stock Opname Batu Bara, serta Sertifikasi Laik Operasi Genset. "Saat ini kita pun sedang mengerjakan proyek Pengawasan Penyerahan BBM, Uji Kualitas Udara, dan Monitoring Lingkungan Portofolio Laboratorium Lingkungan," ujar Surono.
(fdl/fdl)