Pedagang Ngeluh Minyak Goreng Rp 11.500/Liter 'Gaib': Stok di Pasar Hilang!

Pedagang Ngeluh Minyak Goreng Rp 11.500/Liter 'Gaib': Stok di Pasar Hilang!

Aulia Damayanti - detikFinance
Selasa, 15 Feb 2022 11:49 WIB
Ilustrasi minyak goreng
Ilustrasi/Foto: Chuk S Widharsa
Jakarta -

Masalah minyak goreng belum selesai. Pedagang pasar masih mengeluhkan tidak menemukan minyak goreng murah yang bisa dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET).

Salah satu pedagang bernama Adi yang ditemui detikcom di Pasar Kebayoran, Jakarta Selatan mengatakan stok minyak goreng memang kerap kali tak ditemukan, baik yang mahal maupun sesuai HET.

"Stok minyak goreng di pasar ya hilang. Ini dapat kemasan cuma sedikit, minyak curah dibatasi hanya 2 jeriken aja tuh saya," ujarnya kepada detikcom, Selasa (15/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini, dia menjual minyak goreng curah Rp 18.000/kilogram (kg). Sementara yang kemasan masih Rp 30.000/2 liter sampai Rp 40.000/2 liter. Untuk minyak goreng curah disebut sejak tahun lalu selalu meningkat.

"Tiap minggu naik tiap minggu naik, sempat Rp 20.000/kg (minyak goreng curah). Sekarang Rp 18.000/kg. Pernah juga turun ke Rp 16.000/kg," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Masih di tempat yang sama, salah satu pemilik agen sembako mengatakan hampir seminggu tidak memiliki stok minyak goreng, baik itu curah atau kemasan.

"Dari hari Rabu atau Kamis kemarin stok kosong. Pabriknya tutup karena nggak ada stok juga. Stoknya nggak ada juga gimana kita mau jualan, bingung juga. Sekarang ya cari-cari ke mana mana aja stok yang ada. Tapi kalau sekarang ya kosong itu," kata pemilik toko saat ditemui detikcom.

Stok minyak goreng langka. Berlanjut ke halaman berikutnya.

Lihat Video: Faktor Penyebab Langkanya Minyak Goreng di Toko Ritel

[Gambas:Video 20detik]



Dia mengatakan stok minyak goreng yang dia dapatkan telah murah sehingga bisa menjual dengan sesuai HET. "Sudah murah tapi nggak ada terus barangnya. Bisanya dua hari sekali belanja," tambahnya.

Harga minyak goreng curah yang dia jual seharga Rp 11.500/liter dan kemasan premium Rp 14.000/liter dan 2 liternya Rp. 28.000. "Kalau curah ya Rp 13.000/kg, kalau Rp 11.500 itu kan per liter. Saya jualannya kiloan," jelasnya.

Pedagang di Pasar Palmerah bernama Toriq mengaku tidak menemukan minyak goreng murah. Harga minyak goreng masih jauh di atas HET.

"Di salesnya nggak ada, saya tetap cari stok di agen biasa. Kan ya jadi mahal toh. Tetapi ya banyak yang cari pembelinya, dari pada nggak jual. Minyak goreng curah Rp 18.000/kg. Kalau kemasan ada yang Rp 30.000-Rp 38.000," imbuhnya.

Tidak hanya Toriq, toko sembako yang masih satu deretan dengan dia juga mengatakan demikian. Saat ditemui, stok minyak goreng kemasan yang tersisa hanya satu ukuran 2 liter saja.

"Cuma itu aja minyak goreng kemasan. Hari ini cuma jual satu dus aja, barangnya nggak ada," pungkasnya.


Hide Ads