Luhut Cerita Dubes AS Kritik RI yang Tekan Impor

Luhut Cerita Dubes AS Kritik RI yang Tekan Impor

Anisa Indraini - detikFinance
Selasa, 22 Feb 2022 16:18 WIB
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan
Foto: KEMENKO MARVES
Jakarta -

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bercerita sempat mendapat kritikan dari Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat (AS). Hal itu terkait kebijakan Indonesia yang mulai mengurangi impor produk asing.

Mendapat kritikan itu, Luhut pun menjawabnya dengan santai. Dia mengaku bahwa kebijakan membeli produk lokal di Indonesia juga mencontoh dari AS.

"Suatu ketika Duta Besar Amerika Serikat melontarkan kritiknya terkait kebijakan pemerintah Indonesia kepada saya. Kata beliau "mengapa Indonesia mengurangi jumlah impor produk-produk asing?" Saya menjawab "bukankah kalian telah beri contoh kepada kami lewat buy American Executive Order? Saya kira itu kebijakan bagus dan kami ingin implementasikan juga di Indonesia," tulisnya di Instagram @luhut.pandjaitan, Selasa (22/2/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Luhut pun menginginkan pemerintah daerah memiliki daya beli yang besar dan bisa memanfaatkan potensi pembelian produk dalam negeri sebesar Rp 1.131,4 triliun, melalui belanja barang/jasa dan belanja modal di mana alokasi pemerintah daerah sebesar Rp 532,5 triliun.

"Dengan begitu permintaan terhadap produk dalam negeri, proses industrialisasi dan lapangan kerja bisa tercipta. Serta yang paling penting bisa dimanfaatkan untuk menggiring produsen luar negeri berinvestasi di Indonesia," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Apalagi, berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) menyatakan dampak kebijakan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga 1,7%. Selain itu, akan ada 500 UMKM per daerah yang dapat masuk ke dalam sistem pengadaan ini dan menciptakan multiplier effect.

"Bukan hanya meningkatkan pertumbuhan ekonomi, namun juga penyerapan tenaga kerja besar-besaran," imbuhnya.

Untuk itu, Luhut berpesan kepada kepala daerah untuk membeli dan memanfaatkan produk dalam negeri. Cara ini demi menjadikan produk hasil karya UMKM lokal naik kelas dan tidak lagi didikte negara lain.

"Saya titip pesan kepada para gubernur, bupati, dan walikota yang hadir bahwa anda dipilih oleh rakyat, dan sudah saatnya anda membayar hutang kepercayaan rakyat dengan membukakan jalan agar konstituen anda sejahtera. Caranya? Melakukan aksi nyata keberpihakan terhadap produk dalam negeri," kata Luhut dalam sosialisasi pembelian dan pemanfaatan produk dalam negeri Gernas BBI.

(aid/ara)

Hide Ads