Ainun Najib Pede Talenta Digital RI Nomor 4 Dunia, Ungkap Hal Ini ke Jokowi

Ainun Najib Pede Talenta Digital RI Nomor 4 Dunia, Ungkap Hal Ini ke Jokowi

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Selasa, 01 Mar 2022 13:14 WIB
Ainun Najib (Dok. Linkedin Ainun Najib)
Foto: Ainun Najib (Dok. Linkedin Ainun Najib)
Jakarta -

Ainun Najib percaya diri talenta teknologi Indonesia bisa masuk ke dalam empat besar dunia. Pria yang menjadi praktisi teknologi di Singapura ini menyatakan Indonesia sebagai bangsa yang besar menjadi modal untuk mewujudkan hal itu.

Hal ini diungkapkan Ainun saat berbincang dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ainun sendiri sudah diminta pulang untuk berkarier di tanah air oleh Jokowi.

"Saya optimis sekali pak, Indonesia ini sudah kodratnya menjadi talenta teknologi yang besar. Setidaknya masuk ke peringkat empat di dunia. Indonesia ini bangsa besar, kursinya sudah dipersilakan ke Indonesia," ungkap Ainun dalam acara Peresmian Sea Labs Indonesia, Selasa (1/3/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ainun menjabarkan di peringkat pertama talenta teknologi ada China yang menjadi sangat superpower pada teknologi AI. Kemudian, disusul India yang talenta teknologinya saat ini sudah berhasil bertengger jadi pimpinan tinggi perusahaan teknologi di dunia.

Kemudian yang ketiga ada Amerika Serikat (AS) sebagai negara kaya dan besar yang bisa jadi pionir perkembangan teknologi dunia. Nah di kursi keempat menurut Ainun seharusnya diduduki talenta teknologi Indonesia sebagai sebuah bangsa yang besar.

ADVERTISEMENT

Namun, untuk mencapai itu Indonesia tetap butuh waktu dan strategi jangka panjang. "Saya rasa ini semua soal waktu saja," kata Ainun.

Indonesia mesti berbenah, Ainun menilai hal yang harus dilakukan jangka panjang adalah perbaikan kualitas pendidikan. Termasuk salah satunya sistem pendidikan.

Melihat apa yang terjadi di Vietnam, menurutnya Indonesia bisa saja mencontohnya. Dia menjelaskan di Vietnam ada sekolah unggulan khusus untuk anak-anak yang jenius, sistem pendidikannya pun berbeda dari anak-anak yang biasa.

Berlanjut ke halaman berikutnya.

Lihat juga Video: Kelakar Ridwan Kamil: Ainun Najib Dicari Jokowi, TNI-Polri Dikerahkan

[Gambas:Video 20detik]




Ainun menyebut sistem ini bagaikan menjadi investasi pendidikan Vietnam untuk membentuk sumber daya manusia yang kompeten. Bahkan hal itu sudah dilakukan sejak tahun 1960-an.

"Di Vietnam itu investasi pendidikan sejak tahun 60-an pak, ada gifted school. Sekolah untuk anak-anak jenius, setiap provinsi di Vietnam itu ada. Di Indonesia bahkan saya nggak tahu sekolah untuk anak jenius ini di mana? Sekolah untuk terbaik militer saja ada, tapi untuk anak-anak jenius itu tidak ada," ungkap Ainun.

"Saya rasa ini yang bikin Vietnam maju pak, semoga kita bisa akselerasi juga untuk melebihi Vietnam dan ambil kursi yang kodratnya untuk Indonesia, insyaallah," pungkasnya.

Perihal sosok Ainun sendiri memang sedang menjadi sorotan, Ainun dikenal sebagai anak muda NU yang menjadi seorang praktisi teknologi di luar negeri, tepatnya di Singapura. Sorotan tertuju ke Ainun ketika Presiden Jokowi sempat memintanya pulang agar bisa memanfaatkan pengalamannya untuk membangun Indonesia.

Permintaan pulang kepada Ainun diminta Jokowi dalam acara Harlah ke-95 PBNU, kala itu dia meminta NU untuk mengajak Ainun pulang ke Indonesia.

Hari ini permintaan pulang itu kembali disampaikan oleh Jokowi ke Ainun. Kali ini permintaan itu dinyatakan secara langsung ke Ainun dalam dialog yang dilakukan Jokowi bersama Ainun dan tiga talenta teknologi lainnya di acara Peresmian Sea Labs Indonesia.


Hide Ads