Akademi dan Praktisi Bisnis, Rhenald Kasali mengungkapkan fenomena ambush marketing bukan hal baru di dunia pemasaran. Jadi dengan teknik ini orang atau produk bisa mendompleng atau numpang tenar dengan acara atau produk yang sebelumnya sudah lebih tenar.
"Untuk kasus Paris Fashion Show ini kan mereka membawa artis-artis dari Indonesia. Berbeda dengan Paris Fashion Week yang asli. Jadi mereka di sana tujuannya untuk memperkuat brand di lokal, bukan internasional," jelas dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tujuannya yang penting ada berita. Karena influencer yang dibawa memiliki followers dalam jumlah besar. "Mereka pasti akan mengoceh di media sosial, kan orang-orang senang diajak jalan," jelas dia.
Nah dari sinilah, berita-berita ramai atau viral itu dikonsumsi orang-orang Indonesia. Karena memang mereka juga mempromosikan dalam bahasa Indonesia di akun media sosialnya.
"Jadi intinya, teknik ambush marketing ini adalah menelikung dengan tujuan agar dapat positioning. Tapi juga harus hati-hati," jelasnya.
(kil/ara)