Mendag Blusukan ke Pabrik Minyak Goreng, Klaim Stok Melimpah

Mendag Blusukan ke Pabrik Minyak Goreng, Klaim Stok Melimpah

Aulia Damayanti - detikFinance
Senin, 14 Mar 2022 19:45 WIB
Mendag M Lutfi
Foto: Dok. Kemendag

CEO PT BKP Fenika mengatakan kedua pabrik PT BKP yang berlokasi di Marunda ditujukan untuk melayani kebutuhan wilayah barat Indonesia. Sedangkan pabrik minyak goreng di Gresik untuk melayani kebutuhan wilayah timur Indonesia. Dari total produksi yang dihasilkan dan sisa produksi sebelumnya, PT BKP telah mendistribusikan minyak goreng ke sejumlah wilayah di Indonesia pada periode 1-12 Maret 2022 dengan jumlah total 26,14 juta liter.

Wilayah distribusinya mencakup Pasar Modern Nasional (7,58 juta liter), Jabodetabekser (4,82 juta liter), Jawa Barat (1,67 juta liter), Sumatra 1 yaitu Sumatra Utara dan Sumatera Barat (233,39 ribu liter), Sumatra 2 yaitu Lampung, Sumbagsel, dan Jambi (478,96 ribu liter).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, Kalimantan (339,64 ribu liter), Jawa Tengah (5,18 juta liter), Jawa Timur (3,52 juta liter), BaliNusa Tenggara (1,48 juta liter), dan Sulawesi (830,43 ribu).

Mendag menegaskan terus memantau produksi dan distribusi minyak goreng.

ADVERTISEMENT

"Sesuai arahan Presiden, Kementerian Perdagangan akan terus mengawal ketersediaan dan keterjangkauan harga minyak goreng bagi masyarakat hingga kembali normal. Kemendag juga berkomitmen terus
memantau produksi dan distribusi minyak goreng, baik ke ritel modern maupun ke pasar rakyat agar masyarakat bisa mendapatkan minyak goreng dengan mudah pada hari-hari ini, puasa hingga Lebaran," terang Lutfi.


(hns/hns)

Hide Ads