9 Ribu Liter Minyak Dikucurkan ke Masyarakat, Harga Rp 14 Ribu/Liter

9 Ribu Liter Minyak Dikucurkan ke Masyarakat, Harga Rp 14 Ribu/Liter

Tim detikcom - detikFinance
Senin, 14 Mar 2022 21:02 WIB
Pembagian 9 ribu liter minyak goreng
Foto: Dok. SInar Mas Land
Jakarta -

Sebanyak 9 ribu liter minyak goreng kemasan disalurkan kepada masyarakat dengan harga Rp 14 ribu/liter. Penyaluran itu dilakukan Sinar Mas Land melalui Yayasan Muslim Sinar Mas Land (YMSML) bersama Sinar Mas Agribusiness and Food dan Forum Masjid Mushola BSD (FMMB) Senin (14/3/2022), di Masjid Al Muhajirin Ciater, BSD City, Tangerang Selatan

Kegiatan ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng masyarakat menjelang Bulan Ramadan 1443 H.

"Kegiatan operasi pasar ini dilakukan untuk membantu Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) menyediakan minyak goreng yang umumnya meningkat penggunaannya memasuki Ramadan. Untuk memastikan distribusi yang adil dan aman, kami menerapkan ketentuan agar setiap warga hanya boleh membeli 2 liter minyak goreng," Ketua Dewan Pembina Yayasan Muslim Sinar Mas Land, Saleh Husin dalam keterangan tertulis, Senin (14/3/2022)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam prosesnya, FMMB terlebih dahulu mencatat data dan mengumpulkan uang dari DKM dan para jamaah. Dana yang telah terkumpul dari setiap masjid akan diberikan melalui FMMB sebelum diserahkan kepada Smart Agribusiness and Food untuk diproses, kemudian disalurkan kepada jamaah/warga setempat. Penyaluran minyak goreng dengan harga terjangkau ini, rencananya akan berlangsung hingga akhir Maret 2022.

Sebagai informasi, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi meminta masyarakat tidak membeli minyak goreng dalam jumlah yang banyak. Jangan sampai membeli minyak goreng berlebihan.

ADVERTISEMENT

"Saya imbau masyarakat tidak perlu panic buying. Beli secukupnya. Kalau kebutuhan biasanya order dua pouch empat liter untuk satu rumah, ya tidak usah beli sampai dua bahkan tiga karton," ujar Lutfi dalam keterangannya, Sabtu (12/3/2022).

Lutfi juga akan menindak tegas pelaku penimbunan minyak goreng yang membuat harga bergejolak. Lutfi menilai masyarakat tidak perlu khawatir terkait stok minyak goreng, karena pemerintah akan terus menjaga ketersediaan pasokan minyak goreng untuk masyarakat.

"Pemerintah saat ini terus mendorong pemerataan distribusi minyak goreng di seluruh Indonesia mengingat pasokan minyak goreng sebenarnya sudah cukup melimpah," ucap Lutfi.

(upl/upl)

Hide Ads