Dalam rangkaian kunjungan kerjanya ke WK Rokan, Menteri Keuangan Republik Indonesia Sri Mulyani mengunjungi Pusat Konservasi Gajah binaan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) di Minas, Kabupaten Siak, Riau beberapa waktu lalu. Sri Mulyani mengapresiasi inisiatif PHR dalam penyediaan suaka bagi gajah liar.
Program konservasi gajah merupakan program tanggung jawab sosial dan lingkungan PT Pertamina Hulu Rokan (PHR). Program konservasi yang dijalankan lewat kerja sama dengan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Provinsi Riau ini bertujuan untuk memitigasi konflik gajah dan manusia.
Selain itu, melalui pengenalan sistem agroforestri, PHR bekerja sama dengan Rimba Satwa Foundation (RSF) memfasilitasi pelatihan bagi masyarakat untuk menanam jenis pohon bernilai ekonomis, yang tidak disukai gajah sehingga tidak dirusak ketika mereka melintas. Saat ini terdapat 40 hingga 60 gajah liar yang berada di kantong Giam Siak Kecil dan Balai Raja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sri Mulyani memberikan apresiasi kepada program Konservasi Gajah dan mendorong PHR agar terus melakukan perbaikan berkelanjutan.
"Jangan lupa untuk tetap dapat menjaga aspek lingkungan, aspek sosial dan juga mendorong kemajuan bisnis lokal yang peduli terhadap pemberdayaan," pesan Sri Mulyani dikutip dalam keterangan tertulis, Senin (28/3/2022).
Di lain sisi, Direktur Utama PT Pertamina Hulu Energi Subholding Upstream Budiman Parhusip menyatakan dukungan dan koordinasi pemangku kepentingan sangat penting untuk menjaga keberlangsungan perusahaan.
"Sebagai perusahaan yang mengedepankan aspek ESG (environment, social, and governance), PHE berkomitmen untuk menjalankan kegiatan tanggung jawab sosial agar dapat mendukung percepatan pembangunan ekonomi di wilayah operasional Perusahaan serta menjaga kelestarian lingkungan," sebut Budiman.
Pada kesempatan tersebut juga dilaksanakan penyerahan bantuan berupa peralatan pendukung dan perbaikan fasilitas umum di Pusat Latihan Gajah (PLG) Minas dari Direktur Utama PHR Jaffee A. Suardin didampingi Menteri Keuangan Sri Mulyani, kepada Kepala BBKSDA Riau Fifin Arfiana Jogasara. Terdapat 16 gajah jinak yang berada dalam pengawasan PLG Minas.
(fhs/ega)